[SALAH] Dettol Antiseptik Disebut Dapat Membunuh Virus Corona

Ramai di media sosial sebuah postingan berupa foto bagian belakang kemasan Dettol antiseptik yang tertera bisa membunuh virus corona. 2019 N-CoV, kode nama sementara yang digunakan untuk menamakan virus Corona Wuhan, baru diidentifikasi pada akhir tahun 2019 lalu. Bahan aktif dari Dettol sendiri adalah chloroxylenol, yang merupakan jenis disinfektan yang paling banyak di jual di pasaran. Jenis ini mampu mengatasi virus dan bakteri dalam jumlah besar, termasuk virus Corona. Akan tetapi, belum pernah diuji secara klinis, terkait dengan manfaatnya untuk memerangi 2019 N-CoV.

======

[SUMBER]: MEDIA SOSIAL

======

[KATEGORI]: KONTEN YANG MENYESATKAN

======

[PENJELASAN]:

Belum lama ini, viral di media sosial berupa foto belakang kemasan Dettol antiseptik yang tertera dapat membunuh virus Corona dan beberapa virus dan bakteri lainnya seperti E.Coli, Sammonella, MRSA, Rotavirus, *Flu virus (H1N1), Cold viruses (Human corona cirus dan RSV)” tertulis dalam keterangan botol Dettol.

Beberapa pengguna medsos pun mulai membuat teori konspirasi sendiri terkait kabar ini. Ada yang sampai-sampai berpikiran, jika ada upaya yang dilakukan pihak-pihak tertentu, untuk menutup-nutupi kebenaran dari kabar yang viral secara online ini.

Bahkan dalam unggahan seorang pengguna media sosial mengajak untuk meminum cairan Dettol. jelas hal ini adalah hal menyesatkan.

Dalam belakang kemasannya, Dettol memang benar mencantumkan salah satu benefit yang ditawarkannya. Salah satunya adalah untuk membunuh virus Corona dan penyebab flu biasa. Akan tetapi strain virus Corona yang dimaksud dalam label Dettol tersebut, mungkin berbeda dengan apa yang ditemukan di Wuhan, Cina.

Untuk virus corona yang sedang mewabah bernama 2019 N-CoV, kode nama sementara yang digunakan untuk menamakan virus Corona Wuhan, baru diidentifikasi pada akhir tahun 2019 lalu. Bahan aktif dari Dettol sendiri adalah chloroxylenol, yang merupakan jenis disinfektan yang paling banyak di jual di pasaran. Jenis ini mampu mengatasi virus dan bakteri dalam jumlah besar, termasuk virus Corona. Akan tetapi, belum pernah diuji secara klinis, terkait dengan manfaatnya untuk memerangi 2019 N-CoV.

“Saya rasa Dettol belum pernah diujicobakan langsung untuk mengatasi 2019-nCoV. Dan yang diklaim oleh pihak pabrikan, adalah benefitnya untuk membunuh berbagai jenis mikroba. Bukan secara spesifik menyebutkan 2019 N-CoV,” kata Michael Head, seorang peneliti senior dari University of Southampton seperti dikutip Daily Mail, Sabtu (1/2).

Hal senada juga disampaikan Jonathan Stoye, dari Francis Crick Institute. Menurut dokter ini penting untuk diinformasikan apa yang tertera dalam label Dettol, adalah jenis virus Corona yang umumnya dikaitkan dengan gejala flu biasa. “Harus dijelaskan virus yang ditemukan di Wuhan ini, adalah salah satu jenis dari beberapa jenis virus Corona,” jelas kepala divisi virologi tersebut.

Sementara itu, produsen Dettol RB telah mengklarifikasi bahwa tidak ada yang menyarankan itu efektif dalam memusnahkan virus coronavirus Wuhan.

Labelnya merujuk pada jenis bug yang lebih umum yang telah diuji dengan dan terbukti dapat membunuh.

Coronavirus adalah sekelompok virus yang menyebabkan infeksi pernapasan yang biasanya ringan, termasuk flu biasa.

Perlu diketahui, Cairan disinfektan ini digunakan untuk permukaan keras yaitu kulit dan atau luka. kandungan Chloroxylenol yang terkandung dalam Dettol beracun jika tertelan dan tidak boleh digunakan sebagai aerosol yang dapat dihirup orang.

======

https://aceh.tribunnews.com/2020/02/02/viral-dettol-antiseptik-disebut-dapat-membunuh-virus-corona-benarkah-cek-faktanya?page=all

https://www.jambi-independent.co.id/read/2020/02/03/47081/hoaks-dettol-bisa-bunuh-corona

https://www.mirror.co.uk/news/uk-news/coronavirus-dettol-warns-no-evidence-21413814

https://www.thesun.co.uk/news/10870648/dettol-coronavirus-wuhan-label/