Foto yang digunakan adalah dokumentasi acara peluncuran album “Satu” di tahun 2016 lalu, tidak ada hubungannya dengan dukungan ke salah satu paslon. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
======
KATEGORI
Konten yang Salah.
======
SUMBER
http://bit.ly/2D5s7Y7, post oleh Page “Kerja Jokowi” (facebook.com/kerjajokowi7), sudah dibagikan 3.028 kali per tangkapan layar dibuat.
======
NARASI
“Iwan Fals dan kawan kawan mengajak seluruh masyarakat yang mencintai Indonesia berSATU untuk nomor SATU..Iwan Fals sudah dukung Jokowi.. Bagaimana dengan kamu?.. Tentu dong…. nomor 1 pasti kualitas bagus… Kalo 2 berarti barang kawe-an”
======
PENJELASAN
(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah
Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.
- Foto yang dibagikan oleh post SUMBER adalah dokumentasi acara peluncuran album “Satu” di tahun 2016 lalu.
- SUMBER menambahkan narasi sehingga membangun premis yang salah, memelintir konteks foto yang sesungguhnya.
——
(2) Berita yang berkaitan di media:
- TEMPO(dot)CO: “Bikin Album Baru, Iwan Fals Gandeng Empat Band Tanah Air”, selengkapnya di (1) bagian REFERENSI.
- TABLOIDBINTANG(dot)COM: “Ariel “Noah” Takut dengan Nama Besar Iwan Fals”, selengkapnya di (2) bagian REFERENSI.
——
(3) https://apple.co/2SgYyfW Apple Music: “Satu (feat. Noah, Nidji, Geisha & d’Masiv)
Iwan Fals
Pop
2015
CATATAN EDITOR
Satu menggabungkan musisi legendaris Iwan Fals dengan band favorit generasi muda Nidji, Noah, Geisha, dan d’Masiv serta menggandeng produser kelas dunia, Steve Lilywhite. Album kolaborasi ini berisi dua lagu yang dinyanyikan dengan seluruh band pengisi termasuk lagu klasik “Kemesraan”, empat lagu baru dari masing-masing band, dan beberapa hit abadi milik Iwan yang diaransemen ulang. Album ini sangat pas untuk para pecinta musik Indonesia yang ingin bernostalgia sekaligus merayakan kejayaan musik lokal melalui kolaborasi lintas generasi.”
======
REFERENSI
(1) http://bit.ly/2MJNe6J TEMPO(dot)CO: “Bikin Album Baru, Iwan Fals Gandeng Empat Band Tanah Air
Oleh : Tempo.co
Minggu, 17 April 2016 12:19 WIB
Iwan Fals bersama Ariel Noah, Rian Dmasiv, Giring Nidji, Momo Geshia berfoto bersama dalam jumpa pers jelang konser Bangkit Untuk Satu di Jimbaran, Bali, 15 April 2016. Konser ini merupakan peluncuran album berjudul SATU. TEMPO/Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Kuta Selatan – Musikus senior Iwan Fals menggandeng grup band Noah, Nidji, d’Masiv, dan Geisha untuk album terbarunya yang berjudul Satu. Iwan mengatakan tak mudah menyatukan warna musik dari empat band dari generasi yang jauh lebih muda darinya itu.
“Ketika latihan bersama Nidji ada sepuluh kali mengulang-ulang lagu yang sama dalam satu kali latihan,” kata Iwan Fals saat jumpa media di Ungasan, Kuta Selatan, Jum’at, 15 April 2016.
Iwan menilai rasa Bhineka Tunggal Ika di album yang digarap dibawah bendera Musica Studio’s itu menjadi spirit yang kuat untuk meleburkan warna musiknya bersama Noah, Nidji, d’Masiv dan Geisha. “Memang bukan gampang, tapi kami bukan anak-anak kecil, kami tahu perlu berbuat apa,” ujar Iwan.
Menurut dia, kegandrungan pecinta musik di setiap zaman memang berbeda-beda. Namun, kesadaran dan niat untuk menghargai perbedaan itu terasa lebih mudah untuk menyatu. Persamaan niat, kata dia, membuat masing-masing band yang berkolaborasi sama-sama sadar harus berbuat yang terbaik bagi bangsa ini.
“Dari masing-masing panggung kami bisa melakukan hal yang sama (menyuarakan) tentang kemanusiaan. Nilai persahabatan dan permasalahan lingkungan penting untuk disampaikan,”tutur Iwan.
Ada 10 lagu di album baru Iwan Fals itu. Di album itu, masing-masing grup band mendapat kesempatan untuk membuat versi ulang lagu-lagu hits milik Iwan Fals. Noah mengaransemen lagu Yang Terlupakan, Nidji kebagian Pesawat Tempurku, Geisha untuk lagu Izinkan Aku Menyayangimu, dan d’Masiv lagu Entah.
Iwan juga berkolaborasi membuat lagu baru dengan masing-masing band. Menggandeng Ariel Noah , ia membuat lagu Para Penerka. Berkolaborasi dengan Randy dan Giring Nidji, ia menciptakan lagu Hidup yang Hebat. Iwan pun memberi kesempatan kepada Roby Geisha membuat lagu Tak Seimbang dan Rian d’Masiv untuk lagu Satu-satunya.
Di album ini, Iwan dan keempat grup band populer di Tanah Air ini ramai-ramai membawakan lagu lawas Iwan Fals yang pernah hits pada 1980-an, Kemesraan, dan satu lagu baru hasil ‘keroyokan’ mereka, Abadi.
BRAM SETIAWAN”.
——
(2) http://bit.ly/2S7TLON TABLOIDBINTANG(dot)COM: “Ariel “Noah” Takut dengan Nama Besar Iwan Fals
Ari Kurniawan Kamis, 12 Mei 2016 18:00:59
(foto)
Ariel Noah, Giring Nidji, Rian D’Masiv, Momo Geisha, Iwan Fals, dan Bu Acin (Binsar/tabloidbintang.com)
TABLOIDBINTANG.COM – Empat band papan atas; Noah, Nidji, D’Masiv, dan Geisha, berkolaborasi dengan Iwan Fals dalam album “Satu”.
Buat Ariel, vokalis Noah, ini merupakan kesempatan langka yang belum tentu didapatnya lagi di kemudian hari.
Namun, di luar perasaan bangga dan antusias yang membuncah, Ariel mengaku sempat merasa takut. Ariel khawatir akan “tenggelam” dalam nama besar Iwan Fals.
“Bang Iwan ini terlalu kuat imejnya. Pas pertama kali diinfo dari Musica, mau kolab sama bang Iwan, gimana ya,” ungkap Ariel, di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (11/5).
(foto)
Dalam prosesnya, banyak hal baru dirasakan Ariel. Salah satunya adalah nuansa nostalgia yang amat kuat saat menyanyikan lagu “Yang Terlupakan”.
“Kayak flash back ke zaman SMP. Pegang gitar, nyanyi bareng teman-teman, di belakangnya ada telepon umum,” tutur Ariel menerawang.
(foto)
(ari/gur)
Penulis Ari Kurniawan
Editor Tubagus Guritno”.
======
Sumber: https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/828653674133836/
