[SALAH] Wanita Menyimpan DNA Setiap Pria yang Pernah Berhubungan Seksual Dengannya Tanpa Pengaman

Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.

Konten yang menyesatkan. Tidak ada fakta medis yang mendukung pernyataan tersebut, serta penelitian yang digunakan sebagai rujukan menyatakan bahwa DNA laki-laki dapat menembus beberapa sel dan jaringan membran tertentu pada wanita, tetapi tidak ada hubungannya dengan DNA laki-laki yang disimpan setelah berhubungan seksual.

=====

KATEGORI: KONTEN YANG MENYESATKAN

=====

Sumber: Twitter
https://archive.ph/ADAfL

=====

Narasi
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):

“Seorang wanita akan menyimpan DNA dari setiap pria yang memasuki bagian pribadinya tanpa pengaman.
Ya, ini adalah nyata.
Yang lebih parahnya lagi, keturunan dari wanita tersebut akan membawa beberapa DNA dari semua pria yang dia miliki sebelumnya.
Jadi jika seorang pria menghamili seorang wanita dengan jumlah tubuh 10+, dia harus menerima kenyataan bahwa anaknya sendiri, akan berbagi sedikit DNA dengan semua pria yang memilikinya sebelum Anda.
Keperawanan lebih dari sekadar kata yang tidak berarti, ini adalah fakta biologis”.

=====

Penjelasan:
Akun Twitter bercentang biru @aestheticprimal menulis cuitan yang menyatakan wanita akan menyimpan DNA setiap pria yang telah berhubungan seksual dengannya, terutama yang dilakukan tanpa pengaman. @aestheticprimal mengunggah tangkapan layar sebuah penelitian yang digunakan sebagai bukti yang mendukung pernyataannya. Tidak hanya itu, @aestheticprimal juga menambahkan, keturunan dari wanita tersebut akan membawa beberapa DNA dari semua pria yang dia miliki sebelumnya. Cuitan dan tangkapan layar yang diunggah pada 27 Februari tersebut telah disukai lebih dari 2,500 orang, dikutip dan dibagikan ulang lebih dari 600 kali, serta telah dilihat hampir 500,000 kali.

Setelah dilakukan penelusuran, informasi tersebut menyesatkan. Cuitan tersebut memberikan cuplikan wawancara yang merujuk kepada sebuah penelitian yang dilakukan pada 2012 sebagai barang bukti. Namun, penelitian yang berjudul “Male Microchimerism in the Human Female Brain”, yang dipublikasikan oleh William F. N et al, tidak memberikan kesimpulan bahwa wanita akan menyimpan DNA setiap pria yang berhubungan seksual dengannya tanpa pengaman. Faktanya, penelitian tersebut tidak menyebutkan adanya hubungan seksual sebagai salah satu variabel adanya DNA pria di dalam tubuh wanita. Melansir dari penelitian tersebut, terdapat pernyataan sebagai berikut:

“We report that 63% of the females (37 of 59) tested harbored male microchimerism in the brain. Male microchimerism was present in the multiple brain regions. In conclusion, male microchimerism is frequent and widely distributed in the human female brain”.

Terdapat banyak penelitian yang juga membahas fenomena microchimerism di dalam tubuh wanita, salah satunya penelitian yang diterbitkan pada 2015 yang berjudul “Microchimerism of male origin in a cohort of Danish girls”. Pada penelitian tersebut, disebutkan bahwa sebagian besar data menunjukkan mikrokimerisme laki-laki pada anak perempuan berasal dari kakak laki-laki. Penelitian tersebut juga menyatakan bahwa hubungan seksual mungkin menjadi salah satu faktor, namun kemungkinannya kecil dan ini merupakan spekulasi yang belum sepenuhnya terbukti.

Selain itu, informasi serupa pernah dibahas oleh Snopes dengan judul “No, Women Do Not Retain DNA from Every Man They’ve Slept With” dan dikategorikan sebagai False.

Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @aestheticprimal merupakan konten yang menyesatkan.

=====

Referensi:
https://journals.plos.org/plosone/article?id=10.1371/journal.pone.0045592


https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/27623703/


https://www.snopes.com/fact-check/retain-dna-every-man/