[SALAH] Video Melempar Benda Kecil ke Kawah Gunung Berapi Aktif Dapat Menyebabkan Erupsi Ganas

Hasil Periksa Fakta Dyah Febriyani.

Hoaks lama beredar kembali. Video dua orang melempar benda ke kawah gunung yang diklaim menyebabkan lava bergejolak adalah salah. Faktanya, barang yang dibuang adalah sampah organik beratnya 30 kg. Tidak semua benda yang dimasukkan ke kawah gunung dapat meleleh atau terbakar.

=========
[KATEGORI]

Konteks yang salah

========
[NARASI]

“melempar benda kecil sekalipun ke gunung berapi aktif bisa langsung membuat erupsi yang ganas !”

Sumber:  Instagram
https://archive.cob.web.id/archive/1671572362.659859/singlefile.html

===========
[PENJELASAN]

Beredar kembali video dua orang melemparkan benda ke kawah gunung berapi yang diklaim menyebabkan erupsi ganas. Benda yang dilemparkan itu menimbulkan erupsi dari kecil hingga menguat. Pengunggah mengklaim bahwa benda sekecil apapun yang dilempar ke kawah gunung berapi aktif, dapat menyebabkan erupsi ganas.

Setelah ditelusuri, video tersebut pernah diunggah oleh akun Youtube Photovolcania 10 tahun lalu. Video yang telah ditonton lebih dari 20 juta kali itu, merupakan sebuah eksperimen membuang sampah organik di danau lava Gunung Api Erta Ale. Eksperimen ini bertujuan sebagai simulasi tentang apa yang akan terjadi jika seseorang yang bersifat organik dan mengandung air jatuh ke danau lava.

Dilansir dari Mongabay.co.id, pada dasarnya lava di kawah-kawah gunung berapi mampu melelehkan banyak benda. Tapi tidak semua benda dapat terbakar oleh lava, di antaranya hanya mengambang di permukaan. Erupsi yang ada di video kemungkinan disebabkan oleh uap air dari air yang terkandung dalam sampah organik yang mendidih akibat panas lava.

Selain itu informasi serupa pernah dibahas oleh turnbackhoax.id pada tanggal 20 Agustus 2022 dengan judul ” [SALAH] Video Batu yang Dilemparkan Ke Dalam Gunung Vulkanik Menimbulkan Erupsi” dan dikategorikan sebagai konteks yang salah.

Dengan demikian, infomasi yang diunggah oleh akun Instagram tersebut adalah hoaks yang dikategorikan sebagai konteks yang salah.

=========

[REFERENSI]

https://m.antaranews.com/berita/3074233/misinformasi-kawah-gunung-kembali-menyala-setelah-dilempar-batu