Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).
Video sama sekali tidak berkaitan dengan Konflik Palestina-Israel. Adapun konteks asli dari video tersebut yakni demo teatrikal yang dilakukan oleh mahasiswa Ikhawanul Muslimin di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir untuk memprotes Presiden Al-Sisi pada tahun 2013.
Selengkapnya baca di PENJELASAN dan REFERENSI.
====
KATEGORI: Konten yang Menyesatkan
====
SUMBER: Twitter
https://archive.md/WaqPw
====
NARASI:
Propaganda Palestine…
Agama adalah bisnis yang laku keras dalam masyarakat yang diselimuti kebodohan.
Ibnu Rusyd
*video berdurasi 1 menit 56 detik
disertai narasi
“60 PALESTINIANS DEAD?”
#FAKENEWS
MEDIA PROPAGANDA BY PALESTINE”
(terjemahan)
“60 warga Palestina tewas?”
#FAKENEWS
PROPAGANDA MEDIA OLEH PALESTINA”
====
PENJELASAN:
Beredar postingan di Twitter oleh akun @AgoesAguss, berupa video sejumlah orang diselimuti kain kafan yang menandakan mereka usdah tidak bernyawa. Di dalam video juga disertai narasi bahwa orang-orang yang meninggal tersebut adalah rekayasa media Palestina, karena beberapa detik dari video itu memperlihatkan pergerakan kepala sehingga dimaknai bahwa sebenarnya korban yang tewas hanya pura-pura saja. Akun @AgoesAguss juga memberikan narasi “Propaganda Palestine” dalam postingannya tersebut.
Postingan @AgoesAguss beredar di tengah kekacauan karena konflik yang terjadi antara Palestina-Israel yang terjadi baru-baru ini. Beberapa media telah melaporkan setidaknya ada 120 warga Palestina yang tewas karena konflik berdarah tersebut.
Berkaitan dengan video @AgoesAguss yang menyatakan bahwa korban kematian warga Palestina adalah sebuah propaganda, penelusuran fakta terkait menemukan bahwa video tersebut BUKAN berkaitan dengan korban Palestina.
Video diambil saat para mahasiswa pendukung Ikhwanul Muslimin di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, melakukan protes terhadap rezim. Terlihat para mahasiswa tersebut melakukan treatikal menjadi mayat dengan diselimuti kain kafan berwarna putih.
Sumber asli video berasal dari channel YouTube bernama “Aridat Albadil” atau dalam bahasa Indonesia bernama “Koran Al-Badeel”. Video serupa diupload pada 20 Oktober 2013 dengan judul “Representasi jenazah dipertunjukkan di dalam Universitas Al-Azhar”. Adapun keterangan lanjutan dalam video tersebut diantaranya yakni:
“Puluhan mahasiswa Ikhwanul Muslimin di Universitas Al-Azhar mengadakan demonstrasi massal di depan gedung administrasi perguruan tinggi, dan para mahasiswa dari Universitas Al-Azhar bergabung bersama anak-anak, dan masyarakat berjalan berdampingan. Kampus digunakan untuk memobilisasi mahasiswa, dan mengganggu studi mereka karena pawai untuk pergi ke College of Engineering.”
Diketahui, para mahasiswa pendukung Ikhawanul Muslimin kerap melakukan protes dan bentrok dengan militer pasca tergulingnya rezim Presiden Muhammad Mursi. Pada masa rezim Abdul Fattah Al-Sisi, Ikhawanul Muslimin dinyatakan sebagai organisasi teroris.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa, klaim dari akun @AgoesAguss adalah hoaks dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.
====
REFERENSI:
https://www.youtube.com/watch?v=bJhYaF-xxOo
https://www.youtube.com/watch?v=Boo52a1vtNE
https://money.kompas.com/read/2013/12/29/0630001/Bentrok.di.Universitas.Al.Azhar.Mesir.Kembali.Tewaskan.Satu.Mahasiswa
Itu bukan video di Palestina n tdk ada hbungannya sama skali dgn krisis Palestina & Israel.
— DwiOktariyadi (@dwioktariyadi) May 16, 2021
Video tsb adlah demo teatrikal mhasiswa Ikhwanul Muslimin di Univ. Al-Azhar Mesir memprotes Presiden Al-Sisi thn 2013 lalu.
Source :https://t.co/0AXsEBoci4@TurnBackHoax pic.twitter.com/xw6Yap5dor
====
Penulis: Ani Nur MR
Editor: Bentang Febrylian