[BENAR] Pengibaran Bendera Israel dalam Acara di Jayapura

Polisi menyebut aksi tersebut sebagai tradisi dan tak ada kaitannya dengan politik. Kapolda Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan konvoi ini dilakukan oleh komunitas Sion Kids. Menurutnya, mereka menggelar acara peringatan budaya yang sudah menjadi tradisi.

 

======

 

Kategori : KLARIFIKASI

 

======

 

Sumber : Media Sosial dan Menjawab Pertanyaan dari Anggota Grup Facebook Forum Anti Fitnah, Hasut, dan Hoax (FAFHH)

 

Narasi :

 

Kami gak tau harus bicara apa.
Tapi Ini bukan di israel atau USA.
Tapi di Indonesia, tepatnya di GOR Waringin kotaraja Jayapura, dalam suatu Acara kebaktian budaya bangsa ke 12.

Mana Pemerintah setempat…?
Mana Pemerintah pusat…?

Bagaimana pendapat para sahabat…???

 

======

 

Penjelasan :

 

Beredar di media sosial sebuah video pengibaran bendera Israel oleh suatu kelompok dalam sebuah acara di GOR Waringin, Jayapura, Irian Jaya, yang membuat heboh warganet. Selain itu, mereka melakukan aksi konvoi kendaraan yang juga mengibarkan bendera Israel selama perjalanan.

 

Banyak warganet yang mengecam aksi tersebut. Sebab, pengibaran itu dilakukan di tengah kecaman dunia internasional atas teror yang dilakukan Israel kepada warga Palestina. Apalagi, teror ini menyebabkan puluhan orang tewas dan ratusan terluka.

 

Selain itu, tidak adanya hubungan diplomatik pemerintah Indonesia dengan Israel, terlihat janggal jika ada kelompok warga negara mengibarkan dan mengelu-elukan bendera Israel.

 

Pihak Kepolisian RI memberikan tanggapan atas aksi kontroversial kelompok warga Jayapura tersebut. Polisi menyebut aksi itu sebagai tradisi dan tak ada kaitannya dengan politik.

 

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan konvoi ini dilakukan oleh komunitas Sion Kids. Menurutnya, mereka menggelar acara peringatan budaya yang sudah menjadi tradisi.

“Pengibaran bendera Israel di Jayapura peringatan dari komunitas Sion Kids, ini komunitas masyarakat. Itu sudah seperti tradisi dan merupakan budaya,” ujar Boy saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (17/5).

 

Boy mengatakan acara peringatan ini tidak memiliki kepentingan politik apapun. Boy menyebut komunitas ini mengagungkan budaya Israel yang berasal dari keturunan Adam. Boy mengatakan kegiatan mereka tidak mencerminkan dukungan terhadap Israel sebagai sebuah negara.

“Mereka dulu ada sejarah dengan pendeta Israel yang dulu pernah berdakwah datang ke Indonesia. Itu sekarang sudah jadi tradisi dan budaya. Itu saja tidak ada kepentingan lain,” kata Boy.

Boy berharap masyarakat tidak berpersepsi bahwa acara budaya ini sebagai bentuk dukungan terhadap negara Israel.

“Jauh sekali dengan bentuk dukungan terhadap Israel. Tidak ada maksud dukungan untuk Israel. Intinya ini hanya acara peringatan,” ujar Boy.

Boy mengatakan tidak ada konflik yang terjadi di Papua karena acara peringatan ini sudah dianggap sebagai budaya. Dia menambahkan hal yang sudah menjadi tradisi ini tidak perlu dipermasalahkan, apalagi dikaitkan dengan aspek politik.

“Damai-damai saja. Jangan bandingkan dengan Jakarta. Kita (Papua) baik-baik semua, toleransi bagus. Jadi saya tekankan apa yang terjadi itu aspek budaya. Tidak ada aspek politis, bukan dukungan Israel,” kata mantan Kepala Divisi Humas Polri ini.

Fact Checker : Levy Nasution
Referensi :

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180517194449-12-299078/kapolda-papua-sebut-pengibaran-bendera-israel-sebagai-tradisi

 

https://ceknricek.com/a/bendera-israel-berkibar-di-jayapura/739

 

http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/umum/16/05/17/o7a1as330-ini-penjelasan-kapolda-soal-pawai-bendera-israel-di-papua

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

About Levy Nasution 385 Articles
Journalist, traveller