[SALAH] Natal Bersama di Masjid Istiqlal

Agama Mafindo

[SALAH] Natal Bersama di Masjid Istiqlal
Hasil Periksa fakta

Salah Kategori Berita: Agama Sumber: Facebook

Narasi

Pada Sabtu (27/12/2025), beredar sebuah video (arsip cadangan) di Facebook oleh akun “DoNi DoNi” (fb.me/doni.doni.798461) dengan narasi: 

“Natal brsm di mesjid istiqlal. Benar2 kelewatan pemerintah prabowo dan oknum PBNO  sayap *JIL* 《jaringan islam liberal》yg melahirkan *JIN* 《jaringan islam nusantara》pluralisme berfaham semua agama sama dr allah konspirasi jahat dgn kristen utk menista merendahkan islam kufurkan sirikkan muslim secara sistimatis  mbsngun negara liberal sekuler
*jelas toleransi dlm islam*= QS Al Kafirun : 1-6 = •••aku 《muslim》tdk mexembah apa yg kamu 《kafir》sembah + kamu tdk pernah mjd pexembah apa aku sembah + utkmu agamamu utkku agamaku• *knp menag* paksakan muslim utk natal brsm/ibadah brsm umkris *ganas dimesjid*  paksakan muslim akui nabi ISA/YESUS sbg allah & QS Albakarah: 256 = tdk ada paksaan dlm memeluk agama islam > *knp muslim dipaksa SIRIK kafir*” 

di unggahannya.

Per tangkapan layar dibuat unggahan tersebut sudah mendapatkan 152 reaksi, ditonton 2 ribu kali, mendapatkan 122 komentar, dan dibagikan 43 kali.

Penjelasan

Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) memeriksa video yang disebarkan dengan cara dijeda (pause) untuk diambil tangkapan layar (screenshot) kemudian digunakan untuk pencarian gambar menggunakan Google Image, hasilnya didapatkan beberapa unggahan dari sumber otoritatif dengan konteks yang benar. 

Salah satu unggahan tersebut adalah unggahan oleh akun “NTV News” (@ntvnews.id) pada 1 September 2024 yang menginformasikan bahwa kegiatan yang didokumentasikan di video adalah acara Dzikir Nasional Doa Bersama dan Pengajian Anti Gempa Manaqib Syeikh Abdul Qosir Al Jailani OS (Abah Aos) yang diselenggarakan pada 31 Agustus 2024. 

Selain itu, ditemukan juga artikel klarifikasi oleh Republika yang berisi penjelasan mengenai viralnya video yang disebarkan di media sosial pada tahun 2024 lalu dan artikel periksa fakta oleh Liputan 6 yang mengklarifikasi informasi salah yang menyebutkan kegiatan tersebut adalah untuk persiapan menyambut kunjungan Paus Fransiskus.

Kesimpulan
Faktanya, video yang dibagikan adalah rekaman acara Dzikir Nasional Doa Bersama dan Pengajian Anti Gempa Manaqib Syeikh Abdul Qosir Al Jailani OS (Abah Aos) pada tahun 2024 lalu. Unggahan yang berisi video dengan klaim Natal bersama di Masjid Istiqlal merupakan kategori konten yang menyesatkan (misleading content).
Referensi