[SALAH] Video “Banjir Morowali Desember 2025, Hanyutkan Kontainer dan Alat Berat”

Disaster Mafindo

[SALAH] Video “Banjir Morowali Desember 2025, Hanyutkan Kontainer dan Alat Berat”
Hasil Periksa fakta

Salah Kategori Berita: Disaster Sumber: facebook.com

Narasi

Akun Facebook “Panah Asmara” pada Senin (15/12/2025) membagikan video [arsip], isinya memperlihatkan sejumlah alat berat dan kontainer yang hanyut saat bencana banjir.

Unggahan disertai narasi:

“Morowali seperti lautan darah

hari ini Allah bayar kontan proyek ambisiur jokowi luhut

semoga saudara kita disana dilindungi oleh Allah SWT”.

Hingga Kamis (18/12/2025) unggahan tersebut telah mendapatkan lebih dari 4.180 tanda suka, 1.030-an komentar, serta dibagikan ulang lebih dari 1.430 kali.

Penjelasan

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “banjir di morowali pada 15 Desember 2025” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan informasi valid dan pemberitaan kredibel yang membenarkan klaim.

TurnBackHoax lalu memanfaatkan Google Lens untuk memeriksa video yang disertakan dalam unggahan. Penelusuran mengarah ke video dari akun Instagram “Sultrahitz” yang identik dengan unggahan akun Facebook “Panah Asmara”.

Diketahui, video yang beredar merupakan potongan dokumentasi banjir di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Senin (17/3/2025).

TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “banjir di pt imip morowali pada 17 maret 2025” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan inews.id “Viral Banjir Terjang Kawasan PT Imip Morowali, Alat Berat Terendam Lumpur”.

Dari berita yang tayang Sabtu (22/3/2025) itu, diketahui bahwa curah hujan tinggi menjadi penyebab banjir di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah saat itu.

Kesimpulan
Konteks asli video adalah potongan dokumentasi bencana banjir di Morowali pada Maret 2025. Jadi, unggahan video berisi klaim “banjir Morowali Desember 2025, hanyutkan kontainer dan alat berat” merupakan konten dengan konteks yang salah (false context).
Referensi