Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
Tidak ditemukan informasi terkait tiga hakim MK membantah hasil sidang sengketa Pilpres 2024 dan sidang masih akan dilanjutkan. Video tersebut hanya berisi gabungan dari beberapa cuplikan video berbeda yang ditambahi dengan narasi yang menyesatkan.
=======
[KATEGORI]: Konten yang menyesatkan
=======
[SUMBER]: https://perma.cc/GQ7V-5DGF (Youtube)
=======
[NARASI]:
GEGER SIANG INI.. BANTAHAN 3 HAKIM SIDANG AKAN DI LANTUT KECURANGAN TERBONGKAR
BREAKING NEWS
SIDANG MK BELUM SELESAI
3 HAKIM MK BANTAH HASIL MK PILPRES 2024
=======
[PENJELASAN]:
Channel youtube bernama AKTUAL membagikan sebuah video yang menampilkan gambar thumbnail suasana ruang sidang disertai dengan narasi yang menyatakan bahwa tiga hakim Mahkamah Konstitusi (MK) membantah hasil sidang sengketa Pilpres 2024 dan sidang masih akan dilanjutkan.
Setelah ditelusuri, thumbnail yang ditampilkan dalam video tersebut merupakan momen ketika suasana pembacaan keputusan MK terkait penarikan atau pencabutan permohonan uji batas minimal usia Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden pada 2 Oktober 2023.
Foto aslinya dimuat dalam artikel murianews.com berjudul “Tok! Permohonan Uji Batas Usia Capres-Cawapres Resmi Dicabut”.
Narator dalam video gtersebut hanya membacakan ulang artikel dari mediaindonesia.com dengan judul “3 Hakim MK Beda Pandangan, Perludem : Putusan MK Tetap Harus Dipatuhi” yang dimuat pada 24 April 2024.
Dalam artikel tersebut membahas tentang peneliti dari Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Kahfi Adlan Hafiz meminta agar masyarakat tetap menghormati hasil putusan dari MK terkait putusan sengketa Pilpres 2024 meski ada pro dan kontra terkait hasil putusan tersebut.
Berdasarkan penjelasan di atas, narasi dengan klaim tiga hakim MK membantah hasil sidang sengketa Pilpres 2024 dan sidang masih akan dilanjutkan tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang menyesatkan.
=======