Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah
Faktanya nyamuk dengan rekayasa genetika yang dilepaskan di Brasil hanya berjenis kelamin jantan yang tidak dapat menggigit manusia, sehingga secara ilmiah mustahil penyebaran penyakit akibat nyamuk tersebut terjadi.
= = =
Kategori: Konten yang Menyesatkan
= = =
Sumber: Portal
= = =
Narasi:
“Uang dan Nyamuk yang Dipersenjatai: Demam Berdarah Melonjak 400% di Brasil Setelah Nyamuk yang Disunting Gene yang Didukung Bill Gates Dibebaskan”
= = =
Penjelasan:
Beredar sebuah informasi di portal daring yang menyebut bahwa nyamuk dengan rekayasa genetika yang didanai oleh Bill Gates menjadi penyebab melonjaknya penyakit DBD di Brasil hingga 400%.
Namun setelah ditelusuri klaim tersebut tidak mendasar. Melalui AFP, juru bicara Oxitec yang merupakan perusahaan bioteknologi yang mendapatkan dana dari Gates Foundation untuk mengembangkan dan melepaskan nyamuk ini menyebut bahwa nyamuk dengan rekayasa genetika yang dilepaskan di Brasil hanya berjenis kelamin jantan yang tidak dapat menggigit manusia, sehingga secara ilmiah mustahil penyebaran penyakit akibat nyamuk tersebut terjadi.
Nyamuk jantan tersebut memiliki ‘self-limiting gene’, ketika kawin dengan nyamuk betina keturunannya tidak akan bertahan hidup hingga dewasa. Dengan begitu akan mengurangi populasi nyamuk betina yang dapat menggigit, sehingga dapat mengurangi jumlah potensi penyebaran penyakit. Sehingga meningkatnya penyakit DBD di Brazil secara ilmiah tidak ada kaitannya dengan nyamuk rekayasa genetika yang didanai Gates Foundation.
Dengan demikian, DBD di Brazil melonjak karena nyamuk rekayasa genetika Bill Gates adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.
= = =
Referensi:
https://factcheck.afp.com/doc.afp.com.34KW7LP
= = =