Hasil periksa fakta Ainayya.
Unggahan video yang mengklaim bahwa Ratu Voli Korea meninggal dunia usai terkena spike keras dari Megawati Hangestri merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, narator hanya membaca ulang artikel berjudul “Hasil Liga Voli Korea – Megawati Bikin Mati Kutu Raksasa Serbia, Dendam Kesumat Red Sparks Tambah Derita Tim Juara Bertahan yang Makin Mengenaskan”.
=======
[KATEGORI]: Konten yang Dimanipulasi
=======
[SUMBER]:
https://ghostarchive.org/varchive/n7pjwTBt77c (YouTube)
=======
[NARASI]: “KABAR DUKA!! Pecah Tangis Megawati, Saat Ratu Voli Korea Meninggal Dunia Karena Spike Keras Megatron”
=======
[PENJELASAN]:
Kanal YouTube @ISTANAGOSIP pada 15 Desember 2023 mengunggah video dengan judul dan thumbnail yang mengklaim bahwa pemain yang dijuluki sebagai Ratu Voli Korea, Kim Yeon Koung, meninggal dunia setelah terkena spike keras dari pemain Red Sparks asal Indonesia, Megawati Hangestri.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ditemukan informasi kredibel mengenai Kim Yeon Koung yang meninggal usai terkena spike dari Megawati seperti yang tertulis pada judul unggahan.
Selain itu, nyatanya narator hanya membaca ulang artikel milik Bola Sport berjudul “Hasil Liga Voli Korea – Megawati Bikin Mati Kutu Raksasa Serbia, Dendam Kesumat Red Sparks Tambah Derita Tim Juara Bertahan yang Makin Mengenaskan”.
Dalam artikel diberitakan mengenai kemenangan Red Sparks atas Expressway Hi-Pass dalam Liga Voli Korea 2023-2024 yang digelar di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan pada 13 Desember 2023. Diketahui bahwa tim asuhan Ko Hee Jin itu sukses mengemas kemenangan telak dengan skor 3-0.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube @ISTANAGOSIP merupakan informasi yang salah.
=======
[REFERENSI]: