MENYESATKAN, video yang dibagikan TIDAK berkaitan dengan Indonesia. FAKTA: lokasi peristiwa adalah di Kuala Lipis (Pahang, Malaysia) yang terjadi pada tahun 2022 lalu, pelaku sudah ditahan dan kasus sudah diproses.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
KATEGORI: Konten yang Menyesatkan.
SUMBER: X/Twitter, archive.today (arsip cadangan).
NARASI: “Daerah mana ini..??
Kelihatannya di Mesjid..
Viralkan Semoga Cepat di Tangkap Pelakunya, Haya di Era Rezim ini Para musuh Islam do lindungi seperti MANGUNI sehingga mereka ngelunjak dan sasarannya Ulama dan Kiyai di Hinakan, di Zolimin, Bahkan di Penjarakan 😭😭😭”.
PENJELASAN
Berdasarkan 7 Jenis Mis- dan Disinformasi oleh First Draft News, termasuk “Konten yang Menyesatkan: Penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu” [1]
SUMBER membagikan video dengan menambahkan klaim yang MENYESATKAN yang menyebabkan kesimpulan SALAH. FAKTA: TIDAK berkaitan dengan Indonesia. Lokasi peristiwa adalah di Kuala Lipis (Pahang, Malaysia) yang terjadi pada tahun 2022 lalu, pelaku sudah ditahan dan kasus sudah diproses.
Verifikasi Video
Salah satu sumber dengan segmen video yang identik dengan konteks informasi yang BENAR, FMT pada 12 Agu 2022: “PETALING JAYA: Dua pria ditangkap karena diduga menganiaya seorang ustaz dan seorang pelajar di sebuah pusat tahfiz di Pahang kemarin. …” [2]
Sumber lainnya, NST pada 16 Agu 2022: “KUANTAN: Polisi telah menyerahkan berkas penyidikan penyerangan seorang siswi sekolah agama dan gurunya di sebuah tahfiz di Kuala Lipis pekan lalu ke kejaksaan. …” [3]
Referensi Lainnya yang Berkaitan
Berkaitan dengan klaim “MANGUNI” di bagian NARASI,
BBC News pada 29 Nov 2023: “Para tokoh masyarakat di Bitung, Sulawesi Utara telah mendeklarasikan perdamaian pada Selasa (28/11) usai bentrok antara organisasi masyarakat adat Manguni Makasiouw yang dituding pro-Israel dengan massa Barisan Solidaritas Muslim (BSM) yang menggelar aksi bela Palestina. …” [4]
Hasil pencarian Google News, kata kunci: “manguni palestina”. [5]
REFERENSI
[1] First Draft News: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate) / archive.today (arsip cadangan).
[2] FMT Media: “Ustaz diserang soal harga makanan di pusat tahfiz” (Google Translate) / archive.today (arsip cadangan).
[3] New Straits Times: “Polisi selesaikan penyelidikan penyerangan guru tahfiz dan siswi di Kuala Lipis” (Google Translate) / archive.today (arsip cadangan).
[4] BBC News Indonesia: “Bentrok antarormas di Bitung, kedua pihak sepakat akhiri konflik” / archive.today (arsip cadangan).
[5] Google / Ghost Archive (arsip cadangan).