[SALAH] “SURYA PALOH DEKLARASI PASANGAN ANIES – GATOT DI PILPRES 2024”

Hasil periksa fakta Yudho Ardi

Faktanya judul, isi, dan thumbnail tidak berkaitan. Dalam video tersebut sama sekali tidak ditemukan pemberitaan tentang Surya paloh deklarasi pasangan Anies  – Gatot dipilpres 2024.

=====

[KATEGORI]: KONTEN YANG DIMANIPULASI

=====

[SUMBER]: YOUTUBE
https://archive.cob.web.id/archive/1689599372.726171/singlefile.html

=====

[NARASI] BIKIN GEMPAR ! SURYA PALOH PASTIKAN PASANGAN ANIES – GATOT JADI ANCAMAN BESAR BAGI JOKOWI & GANJAR

=====

[PENJELASAN]:
Beredar sebuah video dari channel youtube “Suara Politik” yang menampilkan thumbnail gambar Anies dan Gatot yang sedang berjabat tangan disamping Surya Paloh dengan narasi yang menyatakan bahwa Surya paloh deklarasi pasangan Anies  – Gatot dipilpres 2024.

Setelah menonton keseluruhan dari isi video, tidak ditemukan informasi kredibel terkait klaim dalam narasi. Video tersebut hanya berisi potongan video dan gambar dari peristiwa yang berbeda-beda yang digabung menjadi satu.

Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel dari Mediapriangan.com yang berjudul “Gatot Nurmantyo: Calon Kuat Cawapres Anies Baswedan dalam Pilpres 2024?”.

Thumbnail yang menampilkan foto Anies dan Gatot yang sedang berjabat tangan disamping Surya Paloh identik dengan foto unggahan artikel milik tempo.co yang berjudul “Rotasi Pejabat DKI, Ini Beda Anies Baswedan dan Ahok”.

Foto yang asli menampilkan sosok Anies yang sedang berjabat tangan dengan Ahok dan tidak ada sosok Surya Paloh pada foto tersebut, saat itu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017.

Berdasarkan penjelasan di atas klaim bahwa Surya paloh deklarasi pasangan Anies  – Gatot dipilpres 2024 adalah salah dan masuk kategori konten yang dimanipulasi.

=====

[REFERENSI]:
https://www.mediapriangan.com/nasional/5929472189/gatot-nurmantyo-calon-kuat-cawapres-anies-baswedan-dalam-pilpres-2024
https://pemilu.tempo.co/read/1749486/elektabilitas-anies-baswedan-terus-merosot-nasdem-singgung-soal-rejeki-anak-solehu