Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)
Informasi salah, Faktanya, WhatsApp Gold bukan aplikasi yang dikembangan oleh whatsApp, mengenai video ‘Martinelli’ yang dapat menginfeksi ponsel dengan virus juga tidak terbukti.
=====
KATEGORI: Konten yang Menyesatkan
=====
NARASI:
“Hari ini di radio orang2 berbicara tentang Whatsapp Gold.Konon akan ada video yang akan diluncurkan besok di Whatsapp dan disebut Martinelli. Jangan buka. Bila masuk ke ponsel Anda dan tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk memperbaikinya.
Sebarkan berita ini kepada teman yang Anda kenal.
Jika Anda menerima pesan untuk memperbarui Whatsapp Gold * Jangan dibuka!
Mereka baru saja mengumumkan bahwa virusnya serius.
Kirimkan ke semua orang yang Anda kenal.”
=====
SUMBER: Facebook
https://archive.cob.web.id/archive/1674481559.467663/singlefile.html
PENJELASAN:
Beredar kembali informasi pesan untuk memperbarui aplikasi WhatsApp ke versi WhatsApp Gold. Postingan tersebut juga menambahkan informasi akan ada video yang diluncurkan besok di WhatsApp disebut Martinelli, video tersebut dapat meretas ponsel sehingga tidak dapat diperbaiki.
Setelah ditelusuri, turnbackhoax.id pada tahun 2020 sudah pernah membahas klaim yang sama dengan judul “[SALAH] Pesan tentang ‘WhatsApp Gold’ dan Video ‘Martinelli’ dan ‘Dance of the Pope’ yang Dapat Meretas Ponsel”. Artikel tersebut menjelaskan bahwa Informasi mengenai video ‘Martinelli’ danpesan mengenai WhatsApp Gold yang mampu meretas ponsel sudah beredar sejak beberapa tahun yang lalu. Melansir dari detikinet, video ‘Martinelli’ pertama kali tersebar pada tahun 2017 dalam Bahasa Spanyol, sedangkan pesan mengenai WhatsApp Gold, yang juga dikenal sebagai WhatsApp Plus, muncul pertama kali pada tahun 2016 yang lalu.
Dikutip dari inet.detik.com keberadaan WhatsApp Gold ini juga sudah dibahas oleh WhatsApp lewat situs resminya. Dalam keterangan tersebut, WhatsApp Gold (atau Plus) bukan aplikasi yang dikembangkan oleh WhatsApp. Pihak WhatsApp juga mengimbau pengguna untuk mencopot pemasangan versi tidak resmi semacam itu, untuk mengurangi adanya potensi kode-kode jahat di dalam aplikasi tidak resmi.
Mengenai video Martinelli, Kepolisian Spanyol juga menjadi salah satu pihak pertama yang mengonfirmasi bahwa pesan terkait virus video Martinelli ini adalah hoax. Firma Keamanan Siber Sophos sudah mengimbau agar pengguna WhatsApp tidak mem-forward atau meneruskan pesan berisikan WhatsApp Gold dan Video Virus Martinelli.
Berdasarkan penjelasan di atas klaim terdapat virus ponsel berbahaya dari memperbarui WhatsApp ke WhatsApp Gold dan video Martinelli adalah salah dan termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
=====
REFERENSI:
https://inet.detik.com/security/d-5354817/hoax-whatsapp-gold-dan-virus-martinelli-menyebar-kembali