[SALAH]: Pesan Whatsapp Pengangkatan Tenaga Honorer Perawat dan Guru di Pemprov NTB

hasil periksa fakta Rahmah an.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi NTB, H. Muhammad Nasir, mengklarifikasi bahwa ia tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut.

======
[KATEGORI]: KONTEN TIRUAN

======

[SUMBER]: WHATSAPP

======

[NARASI]:
“mohon izin saya Bapak Arif staf langsung dari (BKD) provinsi.

di infokan kepada perawat honorer puskesmas dan guru sekolah bahwa ada bantuan kouta pengankatan pns tahun ini dari pusat,tampa mengikuti tes atau ujian,bisa Terima sk PNS. Jadi silahkan langsung menghubungi kepala bkd untuk yang ingin menerima bantuan ini. Karena kouta terbatas.

Untuk info silahkan langsung hubungi Kepala BKD Prov. NUSA TENGGARA BARAT A/N.Drs. MUHAMMAD NASIR untuk melaporkan data/berkas yang di butuhkan.
Tlpn. 082213251212 trima ksih.”

======
[PENJELASAN]:
Beredar pesan Whatsapp terkait pengangkatan tenaga honorer perawat dan guru tanpa melalui tes di lingkungan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam pesan menjelaskan para perawat dan guru honorer dapat diangkat langsung menjadi PNS hanya dengan menghubungi nomor Kepala BKD Provinsi NTB, Muhammad Nasir.

Melansir dari akun Instagram resmi milik Pemprov NTB @ntpprov mengatakan bahwa informasi yang beredar adalah hoaks. Kepala BKD Provinsi NTB, Muhammad Nasir tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut. Nasir juga mengingatkan kepada masyarakat jangan mudah percaya informasi yang beredar dan pengumuman terkait kebijakan kepegawaian pasti akan diumumkan melalui media resmi pemerintah dengan media massa yang ada.

Berdasarkan hasil penelusuran tersebut, pesan Whatsapp pengangkatan tenaga honorer perawat dan guru tanpa melalui tes di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB adalah hoaks dan masuk kategori konten tiruan.

======
REFERENSI:
https://www.instagram.com/p/CjH6mgnPPPr/?igshid=MTA0ZTI1NzA%3D

https://ntb.inews.id/berita/beredar-isu-pengangkatan-tenaga-honorer-perawat-dan-guru-di-pemprov-ntb-ini-faktanya/2