hasil periksa fakta Rahmah an.
Faktanya, video tersebut adalah hasil edit dari 2 video yang tidak berkaitan.
= = = = =
KATEGORI: Konten Yang Dimanipulasi
= = = = =
SUMBER: Whatsapp
= = = = =
PENJELASAN:
Beredar sebuah video yang dibagikan melalui aplikasi pesan Whatsapp dengan durasi 1 menit. Dalam video menceritakan seorang anak mengejar domba-domba di kandang domba dan dipukul oleh seekor domba hingga meninggal.
Faktanya, video tersebut adalah tidak benar. Video tersebut merupakan hasil edit dari 2 video yang digabung dan tidak memiliki keterkaitan. Saat dilakukan pencarian gambar anak dengan domba ditemukan artikel dari Cina dengan judul jika diterjemahkan “Anak-anak lelaki itu mengejar domba-domba di kandang domba dan dipukul dengan keras oleh domba jantan besar itu berkali-kali, dan orang tua mengatakan bahwa domba-domba itu telah dijual”. Dalam artikel menuliskan bahwa ada seorang anak sedang bermain dalam kendang domba, tiba-tiba seekor domba jantan bergerak memukul ke arahnya secara terus-menerus. Beruntungnya keluarga anak laki-laki tersebut dengan sigap mengeluarkannya dari kandang domba dan segera dilarikan ke rumah sakit. Setelah diperiksa, anak tersebut tidak mengalami cedera yang parah. Setelah kejadian itu domba jantan tersebut telah dijual.
Video kedua ditemukan dalam channel kanal Youtube Saeed Rr diunggah pada 24 Juli 2021.
Berdasarkan penjelasan di atas, video anak kecil meninggal akibat dipukul domba berkali-kali merupakan hasil suntingan dan masuk kategori konten yang dimanipulasi.
[REFERENSI]:
https://new.qq.com/omn/20210326/20210326A074GY00.html
https://www.sohu.com/a/457275081_100023190
https://www.youtube.com/watch?v=flhhZj5OVXY
