Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.
Judul artikel palsu. Faktanya, anak kecil tersebut hanya duduk dan bermain di atas ular piton dan tidak ditelan oleh ular tersebut. Lebih lanjut, isi dari artikel tersebut membahas tentang seorang pemuda berumur 27 tahun yang bernama Muhammad Akbar yang tewas diterkam ular piton saat sedang memanen sawit di kebunnya di Mamuju Tengah pada 27 Maret 2017.
Selengkapnya di bagian Penjelasan.
= = = = =
KATEGORI: Konten Palsu/Fabricated Content
= = = = =
SUMBER: Portal Daring
https://perma.cc/B4GW-3X9Z
= = = = =
NARASI:
“Innalillahi 😭 😭 Detik-Detik Ular Piton Tel4n Seorang Bocah Hidup-Hidup, Sang Ayah Tidak Hanya Bisa Pasrah 😭😭”
= = = = =
PENJELASAN:
Beredar sebuah artikel dari portal daring cek–info[dot]blogspot[dot]com yang menginformasikan seekor ular piton menelan seorang anak hidup-hidup. Artikel tersebut juga menyertakan foto thumbnail video seorang anak duduk di atas ular piton dan seekor piton yang sudah menelan sesuatu.
Berdasarkan hasil penelusuran, foto anak yang terdapat dalam thumbnail judul tersebut merupakan tangkapan layar dari video yang menunjukkan seorang balita bermain dengan seekor ular berjenis piton yang diunggah di media sosial Facebook. Video tersebut diunggah melalui akun Facebook Yuni Rusmini pada Rabu (24/4/2019). Dalam video tersebut tidak terlihat ular piton tersebut menelan anak yang sedang bermain dengannya.
Lebih lanjut, isi dari artikel tersebut membahas tentang seorang pemuda berumur 27 tahun yang bernama Muhammad Akbar yang tewas diterkam ular piton saat sedang memanen sawit di kebunnya di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat pada 27 Maret 2017.
Dengan demikian, artikel yang diunggah oleh portal daring cek–info[dot]blogspot[dot]com tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.
= = = = =
REFERENSI:
https://bangka.tribunnews.com/2019/04/26/video-viral-di-media-sosial-seorang-bocah-terlihat-asyik-bermain-dan-duduki-ular-piton
https://nasional.tempo.co/read/861380/anaknya-ditelan-ular-di-mamuju-sang-ayah-saya-tak-menduga/full&view=ok