[SALAH] “Kalau Label Halal Diambil Kemenag, Lalu Pengurus MUI Makan Apa?”

hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel Surabaya).

Tidak ada informasi terkait pernyataan tersebut. Gambar Anwar Abbas merupakan potongan video wawancara pada November 2016.

Selengkapnya baca di PENJELASAN dan REFERENSI.

KATEGORI: Konten di Manipulasi

SUMBER: Facebook

https://www.facebook.com/groups/2915183922085626/permalink/3125006401103376/

NARASI:“Nah kan mou gelisah Dia ka EMA”

PENJELASAN:
Akun Facebook Anto Abudhany Java pada (15/03/22) membagikan postingan ke sebuah grup Facebook. Postingan tersebut menampilkan gambar Anwar Abbas Wakil Ketua Mui saat sedang diwawancarai dan terdapat logo R yang serupa dengan logo Republika serta dengan narasi “Kalau Label Halal Diambil Kemenag, Lalu Pengurus MUI Makan Apa?”.

Setelah ditelusuri tidak ada informasi terkait pernyataan yang beredar. Gambar Anwar Abbas, Sekjen MUI merupakan potongan video yang ditemukan dalam artikel Republika.co.id “Anwar Abbas Sesalkan Pernyataan Menag Soal Fatwa MUI” terbit pada Desember 2016.

Dilansir dari situs kemenag.go.id, awalnya sertifikasi halal dan pemberian logo berada dibawah kewenangan MUI, namun pasca terbitnya Undang-undang No 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, proses sertifikasi halal melibatkan tiga institusi yakni MUI, BPJPH dan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH).

Kepala Pusat Registrasi Halal BPJPH mengatakan, sertifikat halal akan diterbitkan jika telah melewati sidang fatwa MUI soal kehalalan produk dan label halal baru bisa dicantumkan dalam kemasan jika produk telah mendapat sertifikasi halal dari BPJPH.

Berdasarkan penjelasan di atas, postingan “Kenapa Label Halal Diambil Kemenag, Lalu Pengurus MUI Makan Apa?” adalah konten yang dimanipulasi.

REFERENSI:
https://www.youtube.com/watch?v=OoqK9ZZ31nM

https://kemenag.go.id/read/bagaimana-sinergi-bpjph-lph-dan-mui-dalam-sertifikasi-halal-ini-penjelasan-kemenag-orvw4

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220313183958-20-770648/anwar-abbas-kritik-logo-halal-baru-budaya-bangsa-bukan-hanya-jawa

https://www.voaindonesia.com/a/label-halal-baru-bpjph-mui-tetap-berwenang-tentukan-kehalalan-produk/6483225.html

https://m.republika.co.id/amp/oil85m361