[SALAH] 500 Ton Pisang dari Somalia Mengandung Cacing Helicobacter

Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila (Universitas Diponegoro)

Hal tersebut tidak benar. Helicobacter bukanlah merupakan jenis cacing, melainkan jenis bakteri yang menginfeksi lapisan dalam lambung.

= = = =

KATEGORI: misleading content atau konten yang menyesatkan

= = = =

SUMBER:
Facebook
https://archive.md/TRZX4

= = = =

NARASI:

“Hai! Teman dan kerabat tolong sebarkan video ini sebanyak-banyaknya. 500 ton pisang dari Somalia tiba di pasar baru-baru ini. Mereka mengandung cacing yang disebut Helicobacter, yang melepaskan pisang beracun di perut, dan kemudian mengembangkan gejala berikut (diare, muntah, mual, sakit kepala). Setelah 12 jam, orang tersebut akan Kematian karena kematian otak. Harap jangan membeli dan makan pisang hari ini, atau jika Anda melakukannya, pastikan untuk membuka pisang di dalamnya. Menonton video.”

= = = =

PENJELASAN:

Beredar sebuah narasi yang diunggah oleh akun Facebook Ade Muhaemin yang mengatakan bahwa terdapat lima ratus ton pisang yang berasal dari Somalia yang diklaim mengandung cacing Helicobacter. Narasi tersebut juga mencantumkan sebuah video dan tangkapan layar pesan Whatsapp yang menyebarkan informasi tersebut. Narasi dalam tangkapan layar pesan Whatsapp tersebut juga mengatakan bahwa cacing Helicobacter dapat menyebabkan gejala diare, muntah, mual, sakit kepala dan dapat menyebabkan kematian seseorang karena kematian otak.

Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Melansir dari AFP, spesialis dalam biokimia klinis di bidang parasitologi Argentina menegaskan bahwa Helicobacter bukanlah cacing atau parasit, melainkan bakteri. Helicobacter merupakan bakteri yang menyebabkan infeksi lapisan dalam lambung. Helicobacter dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan rasa tidak nyaman pada lambung. Selain itu, Helicobacter terkadang dapat berkembang menjadi maag bahkan kanker perut. Helicobacter juga tidak dapat dilihat dengan mata telanjang seperti yang ada dalam unggahan video tersebut.

Benda yang diklaim merupakan cacing dalam video tersebut bukanlah cacing, namun merupakan serat buah. Fabricio Loyola, ahli agronomi Ekuador dan anggota perguruan tinggi insinyur pertanian provinsi Pichincha mengatakan bahwa ketika bagian putih buah tidak dapat mencapai kadar gula yang cukup, akan berubah tekstur menjadi berserat.

Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Ade Muhaemin tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

= = = =

REFERENSI:

  1. https://factual.afp.com/http%253A%252F%252Fdoc.afp.com%252F9RJ9FL-1
  2. https://cekfakta.tempo.co/fakta/1567/menyesatkan-pisang-asal-somalia-mengandung-cacing-helicobacter

Penulis: Nadine Salsabila

Editor: Bentang Febrylian