[SALAH] Pemuda Indonesia Menculik Turis Nigeria dengan Latar Belakang Rasisme Terhadap Orang Kulit Hitam

Hasil Periksa Fakta Novita Kusuma Wardhani (Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta). Informasi tersebut salah. Pihak imigrasi menegaskan bahwa pemuda yang ada pada video merupakan petugas imigrasi yang sedang melakukan penertiban terhadap WNA yang masa izin tinggalnya telah habis.

Selengkapnya di bagian penjelasan.

===

Kategori: Konten yang Salah

===

Sumber: Facebook
http://archive.ph/dt1xn

===

Narasi:
“Rasisme kembali terjadi di Indonesia terhadap orang kulit hitam, kali ini korban rasisme adalah warga Nigeria dari Nigeria. Orang Nigeria itu adalah seorang turis yang datang ke Indonesia untuk bekerja dan menghidupi keluarganya. Sebelumnya, saudara kami Nigeria pergi ke Indomaret untuk berbelanja kebutuhan keluarganya, setelah itu ia diculik oleh beberapa pemuda Indonesia dan mereka menyiksanya di dalam mobil. kami tidak tahu identitas lengkap seperti nama dan alamat tempat tanggal. sata meminta KBRI Nigeria untuk segera menyelesaikan masalah bangsa di Indonesia […]
(narasi dilanjutkan setelah bagian referensi).

===

Penjelasan:
Beberapa waktu lalu sempat beredar sebuah video yang diunggah oleh salah satu akun Facebook bernama Nabal Solouwx West Sol terkait dengan peristiwa penculikan dan penganiayaan turis asal Nigeria oleh pemuda Indonesia. Pada narasi video tersebut, pemilik akun Nabal Solouwx West Sol menjelaskan bahwa turis atau WNA asal Nigeria tersebut sedang pergi ke salah satu mini market untuk berbelanja kebutuhan keluarganya, lalu setelah itu turis Nigeria diculik oleh beberapa pemuda Indonesia dan pemuda tersebut melakukan penyiksaan kepada WNA Nigeria di dalam mobil.

Namun melansir dari jawapos.com, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkum HAM RI DKI Jakarta Ibnu Chaldun menjelaskan bahwa peristiwa penangkapan turis Nigeria yang ternyata ialah seorang Diplomat Nigeria tersebut dilakukan karena adanya informasi yang diterima petugas imigrasi terkait sekelompok WNA yang diduga masa izin untuk tinggalnya telah habis dan mereka dikabarkan menginap di salah satu hotel di Jakarta Selatan serta berencana untuk mengadakan sebuah pesta di hotel tersebut pada tanggal 7 Agustus 2021.

Melansir dari antaranews.com, petugas imigrasi yang memiliki agenda rutin untuk melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap keabsahan izin tinggal WNA turut memeriksa keabsahan izin tinggal WNA tersebut dengan mendatanginya ke hotel yang dimaksud. Melansir dari jawapos.com, ketika petugas imigrasi mendatangi hotel tersebut, ternyata para WNA Nigeria sudah melakukan check out dan pindah ke sebuah apartemen. Dan pada lobi apartemen yang dimaksud, petugas bertemu dengan salah satu WNA yang sebelumnya telah dicari, tetapi ketika petugas menanyakan paspor dan identitas dirinya, WNA itupun bertindak tidak kooperatif dengan marah dan tidak mau menyerahkan dokumen.

Melansir dari antaranews.com, Ibnu Chaldum juga menjelaskan bahwa dalam perjalanan menuju kantor imigrasi, pihak WNA tersebut tidak juga memberikan keterangan mengenai identitasnya dan menunjukkan kegelisahan serta sikap agresif kepada petugas, sehingga menyebabkan seorang petugas imigrasi mengalami luka bengkak dan berdarah di bagian bibir sebelah kiri. Maka dari itu petugas mencoba untuk menahan tangan dan kepala WNA tersebut untuk menghindari situasi dan kondisi yang semakin buruk selama perjalanan.

Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait pemuda Indonesia menculik turis Nigeria dengan latar belakang rasisme terhadap orang kulit hitam ialah informasi salah atau masuk ke dalam kategori konten yang salah.

Referensi:
https://www.jawapos.com/hoax-atau-bukan/14/08/2021/hoax-turis-nigeria-diculik-pemuda-indonesia/

https://www.antaranews.com/berita/2322078/kronologi-dugaan-penganiayaan-diplomat-nigeria-oleh-petugas-imigrasi

[…] Rekan-rekan orang kulit hitam, mohon advokasi. Saya masih mencari informasi di daerah tempat kejadian beserta tanggal dan waktu setempat.mendesak pihak kedutaan besar republik indonesia di nigeria untuk segera meminta proses hukum bagi pelaku dan meminta kedutaan nigeria di indonesia untuk segera menjamin hak-hak warga negara yang diculik. Orang Indonesia tidak hanya rasis terhadap orang Papua Barat tetapi juga terhadap orang kulit hitam dari Nigeria. Kapan Presiden jokowi akan mengakhiri rasisme terhadap orang kulit hitam di Indonesia.

#Stop diskriminasi rasial .

Sumber informasi : Via whatsapp”.

Penulis: Novita Kusuma Wardhani
Editor: Bentang Febrylian