[SALAH] Anda “Berhak terima hadiah cashback voucher pulsa gratis dari TELEGRAM senilai 300.000”

Hasil Periksa Fakta Fachrun Nisa (Universitas Muhammadiyah Luwuk).

Informasi tersebut tidak benar dan merupakan salah satu modus penipuan data atau Phising.

Selengkapnya pada penjelasan.

= = = = =

KATEGORI: FABRICATED CONTENT

= = = = =

SUMBER:

WHATSAPP https://archive.ph/QyA96

= = = = =

NARASI: “ASSALAMUALAIKUM.

( HALO KAK )

dengan saya Soni hermawan langsung dari kantor TELEGRAM di jakarta,,🤝SELAMAT🤝Nomor ponsel kakak yang terdaftar di TELEGRAM nya mendapatkan apresiasi/Penghargaan langsung dari kantor TELEGRAM kita.

Berhak terima hadiah cashback voucher pulsa gratis dari TELEGRAM senilai 300.000dalam rangka meningkatkan lagi pengguna aplikasi telegram kita

Yang sudah mencapai 500 juta pengguna.

Kita tanyakan dulu sama kakak ini pulsanya mau mintak dikirimkan di nomor yang terdaftar di telegram atau di nomor yang berbedah🙏🙏”

= = = = =

PENJELASAN:Tengah marak beredar sebuah pesan yang berisi informasi bahwa pihak Telegram memberikan hadiah berupa voucher pulsa senilai Rp300 ribu kepada pengguna nomer WhatsApp yang dituju sebagai bentuk apresiasi dari pihak Telegram.

Setelah dilakukan penelusuran, diketahui bahwa pesan tersebut merupakan salah satu modus penipuan pencurian data atau biasa dikenal dengan pishing. Yang mana, sistem kerja penipuan tersebut adalah pelaku meminta korban untuk mengirimkan 5 digit angka yang masuk melalui SMS ataupun telegram dengan mengiming-imingi korban akan mendapatkan voucher pulsa sebesar Rp300 ribu tersebut secara otomatis.

Pada Telegram, kode Angka tersebut merupakan kode OTP atau one time password, jika kode tersebut diberikan kepada pelaku maka pelaku dengan mudah mengambil alih akun Telegram dan semua akun yang menggunakan nomor handphone korbannya tersebut. Sedangkan jika kode tersebut dikirimkan melalui sms kemudian isi sms yang berupa kode angka 5 digit tersebut dikirimkan kepada pelaku maka dengan mudah pelaku menyedot pulsa korbannya.

Dengan demikian informasi yang beredar di Whatsapp tersebut tidak benar, sehingga informasi tersebut masuk dalam kategori konten palsu.

=====

REFERENSI:

https://aceh.tribunnews.com/amp/2018/04/16/awas-aksi-penipuan-atasnamakan-telegram-marak-pulsa-di-hp-bisa-habis-disedot-pelaku?page=2

http://www.ppipuskrip.com/waspada-penipuan-via-telegram.html

https://m.mediabogor.co/hati-hatilah-buat-para-penggunaan-aplikasi-telegram-modus-penipuan-meminta-kode-konfirmasi