[SALAH] “Bayi Ikan Hiu Berwajah Manusia, Seperti Kasus Manusia Durhaka yang Terkutuk..”

Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

Faktanya, menurut peneliti di Pusat Penelitian Oseanografi LIPI, Fahmi, M.Phil menjelaskan bahwa ikan hiu yang diklaim berwajah manusia itu disebabkan karena adanya kelainan genesis.

Selengkapnya di bagian penjelasan.

====

Kategori: Konten yang Menyesatkan

====

Sumber: Facebook
https://www.facebook.com/418416788200241/posts/5113722908669582/?d=n

====

Narasi:

“Bayi Ikan Hiu Berwajah Manusia, Seperti Kasus Manusia Durhaka yang Terkutuk..”

====

Penjelasan:

Akun Facebook Palingseru mengunggah sebuah tautan artikel berjudul “Bayi Ikan Hiu Berwajah Manusia ini Bikin Heboh warga di Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur” dengan disertai narasi yang menyebutkan bahwa bayi ikan hiu tersebut seperti manusia durhaka yang terkutuk. Unggahan tersebut mendapatkan atensi sebanyak 374 reaksi, 16 komentar, dan telah dibagikan sebanyak 5 kali.

Berdasarkan hasil penelusuran, kondisi bayi hiu tersebut mengalami kelainan genetis. Mengutip dari Kompas, peneliti di Pusat Penelitian Oseanografi LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), Fahmi, M. Phil menjelaskan bahwa kelainan tersebut dapat terjadi karena mutasi gen atau kelainan pada saat perkembangan embrionya.

“Jika dilihat dari warna siripnya, ini termasuk hiu sirip hitam. Tapi untuk pastinya tentu harus dilihat langsung induknya atau anak hiu yang normal. Kelainan genetis kadang memang terjadi pada anakan hiu, walau kasusnya termasuk jarang. Ada banyak kemungkinan yang bisa menyebabkan kelainan genetis pada bayi hiu. Seperti manusia, bisa dari kualitas telur atau sperma pada masa pembuahannya, bisa karena mutasi gen atau kelainan pada saat perkembangan embrionya. Bisa juga karena faktor lain yang belum diketahui. Ada banyak kemungkinannya,” jelasnya.

Selain itu, mengutip dari Bisnis, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Nusa Tenggara Timur memaparkan bahwa bayi hiu yang menyerupai manusia merupakan bayi hiu yang berbentuk janin sehingga belum berkembang. Spesies hiu tersebut termasuk ke dalam daftar merah kategori rentan menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN). Oleh sebab itu, kepala BBKSDA NTT Timbul Batubara juga mengimbau kepada masyarakat untuk membatasi konsumsi sirip hiu.

“Untuk itu saya mengimbau kepada masyarakat untuk membatasi konsumsi sirip hiu dan nelayan untuk menghentikan eksploitasi ikan hiu, supaya sumberdaya perairan dapat terus dimanfaatkan secara lestari,” ungkapnya.

Informasi serupa terkait kelainan genetis pada hewan sebelumnya pernah dibahas dalam beberapa artikel Turn Back Hoax yang berjudul “[SALAH] “Ular yang bertanduk”dan [SALAH] “Bayi ikan Hiu Mirip DAJJAL”.

Dari berbagai fakta di atas, unggahan akun Facebook Palingseru dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.

====

Referensi:

https://www.kompas.com/sains/read/2021/02/25/173000423/viral-bayi-hiu-berwajah-mirip-manusia-peneliti-sebut-karena-kelainan?page=all.

https://kabar24.bisnis.com/read/20210228/15/1361918/geger-penemuan-bayi-hiu-berwajah-mirip-manusia-begini-kata-bbksda.

Editor: Bentang Febrylian