[SALAH] Foto Korban Banjir dan Longsor di Tanjungpinang

Hasil Periksa Fakta Konaah (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta).

Faktanya, gambar tersebut bukan korban banjir di Tanjungpinang melainkan korban kecelakaan mobil yang terjun ke dalam sungai Batang Lupar, Sarawak, Malaysia, Jumat (1/1/2021). Selain itu, Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Tanjungpinang juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.

==============

Kategori: Konten yang Salah

==============

Sumber: Twitter

https://archive.vn/WmiCX

==============

Narasi:

“Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau, berduka, banjir, longsor…

Mohon doanya, untuk saudara2 sesama muslim di sana, dan saudara sebangsa dan setanah air….”

==============

Penjelasan:

Akun Twitter @indunissy_al mengunggah sebuah gambar yang memperlihatkan beberapa orang tergeletak tidak sadarkan diri disertai dengan narasi berduka atas terjadinya bencana banjir dan longsor di Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Berdasarkan hasil penelusuran, gambar tersebut bukan korban banjir di Tanjungpinang melainkan korban kecelakaan mobil yang terjun ke dalam sungai Batang Lupar,  Sarawak, Malaysia, Jumat (1/1/2021). Sembilan orang meninggal setelah kendaraan mereka jatuh ke Sungai Batang Lupar.

Adapun banjir dan longsor yang melanda kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Minggu (3/1/2021) telah mengakibatkan sebanyak 14 rumah rusak dan memaksa 47 jiwa mengungsi ke lokasi sementara lantaran rumahnya tak bisa ditempati. Terdapat empat lokasi perumahan yang terjadi longsor di antaranya yaitu di perumahan Griya Cendrawasih Kilometer 4 Atas Tanjung Pinang.

Menurut Koordinator Perumahan Griya Cenderawasih, Hendri Yudi tidak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana tersebut karena seluruh penghuni rumah langsung menyelamatkan diri. Selaras dengan itu, Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Tanjungpinang juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.

“Tidak ada korban jiwa sepeti yang beredar di media sosial, itu saya yakinkan hoaks,” kata Kepala BPBD Kota Tanjungpinang, Dedy Syufri Yusja, Senin (4/1/2020).

Dedy juga menjelaskan, berdasarkan data yang dikumpulkan, korban terdampak banjir dan longsor di Tanjungpinang mencapai 3.210 jiwa.

Dengan demikian, gambar dalam unggahan akun Twitter @indunissy_al adalah tidak benar karena tidak sesuai fakta dan termasuk dalam kategori konten yang salah.

==============

Referensi:

https://www.bharian.com.my/berita/nasional/2021/01/771102/9-maut-di-sungai-batang-lupar-mahu-hantar-keluarga-ke-sekolah-tahfiz

https://batam.suara.com/read/2021/01/04/141229/beredar-kabar-bencana-sebabkan-korban-jiwa-bpbd-tanjungpinang-itu-hoaks

https://regional.inews.id/berita/banjir-longsor-terjang-tanjungpinang-14-rumah-rusak-parah-puluhan-warga-mengungsi

Penulis: Konaah

Editor: Bentang Febrylian