Video tarian Susi Pudjiastuti itu direkam 15 November 2020 sebelum Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap KPK pada Rabu dini hari (25/11/2020) di Bandara Soekarno-Hatta.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
============================================
Kategori : Konten yang Salah
============================================
Akun Zona Politik (fb.com/103129951580871) mengunggah video yang memperlihatkan Susi Pudjiastuti yang sedang menari di atas pecahan beling dengan narasi sebagai berikut:
“BERITA PALING POPULER HARI INI ~VIRAL VIDEO SUSI MENARI USAI MNTRI EDHY DTNGKP KPK~INFO TERKINI”
Sumber : https://archive.md/B5hP9 (Arsip)
============================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa Susi Pudjiastuti menari di atas pecahan beling setelah Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap KPK adalah klaim yang salah.
Faktanya, video tarian Susi Pudjiastuti itu direkam 15 November 2020 sebelum Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap KPK pada Rabu dini hari (25/11/2020) di Bandara Soekarno-Hatta.
Video asli, diunggah di akun Twitter terverifikasi milik Susi Pudjiastuti pada 22 November 2020.
“Hayooo … percaya tidak kalau ini betulan … Di Bukittinggi, 15 November ..” tulis Susi.
Seperti diberitakan, KPK menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo. Penangkapan Edhy Prabowo terkait dengan ekspor benur atau benih lobster.
“Benar KPK tangkap, berkait ekspor benur,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Rabu (25/11/2020).
Penangkapan terjadi pada malam dini hari tadi di Bandara Soekarno-Hatta. KPK juga menangkap sejumlah orang dari KKP. Istri Edhy Prabowo juga dikabarkan ikut diamankan. Edhy Prabowo ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta sepulang dari Amerika Serikat. Usai ditangkap, rombongan dibawa dan tiba di gedung KPK. Penyidik KPK Novel Baswedan terlihat masih berada di gedung KPK saat rombongan tiba.
REFERENSI
https://twitter.com/susipudjiastuti/status/1330438842176966656
https://news.detik.com/berita/d-5268730/menteri-kkp-edhy-prabowo-ditangkap-kpk-terkait-ekspor-benih-lobster