[SALAH] “SBY suruh coblos nomor 01 @Jokowi Amin”

Pelintiran daur ulang, konteks video sesungguhnya adalah dukungan ke pasangan Cagub dan Cawagub Kalimantan Selatan di tahun 2015, bukan dukungan ke Jokowi seperti premis yang dibangun oleh post SUMBER. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

======

KATEGORI

Konten yang dimanipulasi, Konten yang Salah.

======

SUMBER

http://bit.ly/2EneNQE, post oleh Page “Nyinyir Jokowi” (facebook.com/Nyinyir-Jokowi-381967502386101), sudah dibagikan 1.360 kali per tangkapan layar dibuat.

======

NARASI

“Waduh pak SBY kok gitu sih, suruh coblos nomor 01 @Jokowi Amin.

Kasihan kan pak, ada yang akan punah.

#OrangBaikPilihJokowi

#JokowiLagi

#01_IndonesiaMaju”.

======

PENJELASAN

(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang dimanipulasi

Ketika informasi atau gambar yang asli dimanipulasi untuk menipu”.

Video sudah disunting, durasi video asli adalah 0:30 (30 detik), bukan 0:14 (14 detik) seperti yang digunakan oleh post SUMBER.

——

(2) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah

Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.

Video diedarkan mendekati pemilihan presiden, untuk membangun premis bahwa SBY mendukung pasangan Capres Cawapres nomor 1.

======

REFERENSI

(1) http://bit.ly/2I4pwjf, YouTube: “DUKUNGAN PAK SBY … Nomor 1 Pilihan Kita Kalimantan Selatan

Relawan 1Nusa
Published on Nov 30, 2015
Nomor 1 Pilihan Kita”.

——

(2) Wikipedia: “Pemilihan umum Gubernur Kalimantan Selatan 2015

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ini adalah versi stabil, diperiksa pada tanggal 18 Juli 2017. Ada 1 perubahan tertunda menunggu peninjauan.
Akurasi Terperiksa

Pemilihan Umum Gubernur Kalimantan Selatan 2015 akan dilaksanakan pada 9 Desember 2015 untuk memilih Gubernur Kalimantan Selatan periode 2016-2021. Terdapat tiga pasang kandidat yang bertarung pada pilgub Kalsel 2015, yaitu Zairullah Azhar dan Muhammad Safi’i yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, dan Partai Nasional Demokrat (NasDem); Muhidin dan Gusti Farid Hasan Aman yang maju melalui jalur independen; serta Sahbirin Noor dan Rudy Resnawan yang diusung oleh Partai Gerindra, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golongan Karya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Amanat Nasional (PAN)[1]”, selengkapnya di http://bit.ly/2OEnqcd.

——

(3) [SALAH] Pemelintiran konteks video “SBY coblos nomor 1”, post sebelumnya di http://bit.ly/2SkGe1s.

——

(4) Pertanyaan dari salah satu anggota FAFHH.

======

Sumber: https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/842733929392477/