[SALAH] Isu Imigran Menggunakan Nama Orang Indonesia

Sempat beredar di media sosial Facebook, tepatnya grup United Muslim Cyber Army, postingan paspor yang diklaim milik imigran dengan nama orang Indonesia. Berdasarkan penelusuran Jawa Pos, ternyata foto paspor yang diunggah Danielle Masterz tersebut merupakan Visa Schengen milik seorang warga Cianjur bernama Hari Sakti Setiadi. Visa Schegen merupakan visa khusus yang dapat dimiliki traveler untuk menjelajahi negara Uni Eropa.

Dilansir dari Koran Jawa Pos cetak yang telah diunggah di pressreader.comradarcirebon.com, dan radarpekalongan.co.id, Hari Sakti menjelaskan bahwa foto tersebut merupakan Visa Schengen miliknya yang ia buat pada 26 Maret lalu di Jakarta. Selain itu, Hari pun mengklarifikasi bahwa dirinya lahir di Bandung dan tinggal di Cianjur. “ Saya lahir di Bandung, tapi tinggal di Cianjur,” ujarnya.

Berdasarkan hal tersebut, maka postingan Danielle Masterz masuk kategori disinformasi. Sebab, foto tersebut bukan foto paspor imigran melainkan Visa Schengen milik warga Cianjur, Hari Sakti Setiadi.

=====

Kategori: Disinformasi

=====

Sumber: Media Sosial Facebook (sayangnya postingan sudah dihapus namun sudah terdapat tangkapan layar yang diambil oleh redaksi Jawa Pos)

=====

Narasi:

Info Baru nih..Sdh Masuk Para Imigran Menggunakan Nama Indonesia #JAGANKRIKAWAN

=====

Penjelasan Lengkap:

Isu imigran menggunakan nama orang Indonesia sempat muncul di media sosial, tepatnya grup United Muslim Cyber Army. Isu itu dimunculkan oleh akun Danielle Masterz dengan memposting foto cuplikan yang diklaim sebagai paspor imigran dengan nama orang Indonesia.

Berdasarkan penelusuran redaksi koran Jawa Pos, ternyata postingan tersebut bukanlah foto paspor imigran, melainkan Visa Schengen milik warga Cianjur bernama Hari Sakti Setiadi. Dilansir dari Koran Jawa Pos cetak yang diunggah di pressreader.comradarcirebon.com, dan radarpekalongan.co.id, Hari Sakti menjelaskan bahwa foto tersebut merupakan Visa Schengen miliknya yang ia buat pada 26 Maret lalu di Jakarta.

Hari sempat terkejut bahwa foto visanya tersebar di grup United Muslim Cyber Army. Adapun, Hari Sakti menjelaskan, dirinya merupakan warga Cianjur kepada Jawa Pos. “Saya lahir di Bandung, tapi tinggal di Cianjur,” ujar Hari.

Untuk diketahui, dilansir dari detik.com, Visa Schengen merupakan visa khusus yang dapat dimiliki traveler untuk menjelajahi negara Uni Eropa. Tercatat, ada 25 negara (22 negara Uni Eropa dan 3 non-Uni Eropa) yang bisa dijelajahi dengan menggunakan visa tersebut. Artinya, pemilik visa tersebut bisa digunakan pindah negara di Uni Eropa tanpa harus mengurus visa lagi melalui jalur imigrasi di masing-masing negara.

Visa tersebut merupakan hasil dari Perjanjian Schengen yang dilakukan negara-negara Uni Eropa di Schengen, Luxemburg pada tahun 1985. Salah satu isi dari perjanjian tersebut ialah menghapus pengawasan perbatasan di antara negara-negara Uni Eropa dan mencakup berbagai aturan kebijakan bersama untuk izin masuk jangka pendek.

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka isu tersebut masuk ke dalam kategori disinformasi. Sebab, foto yang diunggah Danielle Masterz tersebut bukanlah foto paspor imigran dengan nama orang Indonesia melainkan Visa Schengen milik Hari Sakti Setiadi, warga Cianjur, Jawa Barat.

=====

Referensi:

https://www.pressreader.com/…/jawa…/20180410/281565176335488
http://www.radarcirebon.com/visa-schengen-jadi-hoax-imigran…
http://radarpekalongan.co.id/…/visa-schengen-jadi-hoax-imi…/
https://travel.detik.com/…/sebelum-ke-eropa-kenali-dulu-vis…
https://travellin.co.id/…/apa-sih-visa-schengen-itu-simak-p…