[BENAR] Klarifikasi Dinas Pendidikan NTT Terkait Isu Penutupan SMA di Borong, Kabupaten Manggarai Timur

Di Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) sempat beredar isu akan ada sekolah tingkat SMA yang akan ditutup oleh Pemerintah Provinsi NTT. Menanggapi isu tersebut, dilansir dari tribunnews.com, Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan NTT, Ayub Moy menegaskan bahwa pihak Dinas Pendidikan tidak pernah merencanakan untuk menutup sekolah, baik di Kabupaten Manggarai Timur ataupun di wilayah Provinsi NTT. “Perlu saya sampaikan bahwa kita tidak punya rencana tutup sekolah,” tegasnya.

=====

Kategori: Klarifikasi

=====

Isi Klarifikasi Lengkap:

Sempat beredar isu akan ditutup beberapa sekolah tingkat SMA di Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Penutupan itu dikatakan merupakan rencana dari Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT.

Dilansir dari tribunnews.com, Dinas Pendidkan Pemprov NTT menegaskan tidak ada rencana untuk menutup sekolah tingkat SMA di Kabupaten Manggarai Timur. Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan NTT, Ayub Moy menegaskan, sejak tahun 2017 hingga kini, pemerintah tidak pernah membahas soal penutupan SMA.

“Saya perlu tegaskan lagi bahwa kami sama sekali tidak pernah rencana untuk tutup sekolah. Sejak tahun lalu ketika pengalihan kewenangan sampai saat ini belum ada pembahasan untuk tutup sekolah,” ujarnya.

Ayub pun menjelaskan, sesuai regulasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 36 Tahun 2014 tentang Pendirian, Perubahan, dan Penutupan Satuan Pendidikan, untuk menutup sebuah sekolah harus memenuhi sejumlah persyaratan tertentu. Persyaratan itu antara lain apabila satuan pendidikan sudah tidak memenuhi persyaratan pendirian satuan pendidikan dan atau sudah tidak menyelenggarakan kegiatan pembelajaran.

Selain itu, Ayub melanjutkan, apabila ada sekolah yang memiliki siswa kurang dari 20 orang maka bisa dialihkan ke sekolah lain. Akan tetapi, kondisi itu perlu dikaji secara mendalam.

“Harus juga dicek berapa jarak sekolah yang akan menjadi tujuan pengalihan siswa dari sekolah yang hendak ditutup. Jadi banyak faktor yang harus dikaji,” ungkap Ayub. Sekali lagi, Ayub menegaskan bahwa Pemerintah NTT sama sekali belum membahas perihal penutupan sekolah.

“Perlu saya sampaikan bahwa kita tidak punya rencana tutup sekolah,” pungkasnya.

=====

Referensi:

http://kupang.tribunnews.com/…/dinas-pendidikan-ntt-bantah-…