Fitnah / Hasut / Hoax

Video Eko Patrio dalam unggahan yang beredar merupakan hasil rekayasa AI.

99,8 persen audio dalam konten tersebut adalah hasil rekayasa AI.

Tidak ada laporan kredibel dari jurnal ilmiah atau otoritas kesehatan (seperti WHO) yang membenarkan klaim.

Unggahan berisi klaim “menggoyangkan punggung untuk mengatasi angin duduk” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

Belum ada studi tentang bagaimana antioksidan melawan virus cacar air atau monkeypox.

Seluruh tautan dalam unggahan akun TikTok tersebut tak mengarah ke laman resmi perusahaan.

Terdapat beberapa informasi tidak valid terkait lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan sejumlah perusahaan besar ini. 

Info lowongan kerja PT Kiyokuni hanya terdapat di laman karir kiyokunimanufacturing.com.

Unggahan berisi informasi “lowongan kerja besar-besaran BPJS Kesehatan” yang mencantumkan gaji dan tautan tak resmi itu merupakan konten palsu (fabricated content).

Faktanya, tidak ada informasi kredibel yang membenarkan klaim itu. Konten yang beredar merupakan hasil suntingan dari beberapa sumber yang tak saling berkaitan.

Informasi rekrutmen hanya dapat diperoleh di www.recruitment.pertamina.com dan akun media sosial resmi Pertamina bercentang biru.

Bila dikalkulasi, gaji pokok anggota DPR (termasuk beragam tunjangan) berkisar Rp54—66 juta per bulan.

Informasi tersebut berisi tautan yang mengarahkan calon pelamar ke laman tak resmi.

Direktur Indikator Politik Indonesia (Indikator) Fauny Hidayat menegaskan pihaknya tak pernah menyelenggarakan survei di Palopo.

Faktanya, tidak ada sumber kredibel yang membenarkan adanya ribuan buruh yang bersiaga untuk menggeruduk istana dan menuntut Prabowo.

Unggahan akun Facebook “Rekrutmen PT.Pupuk Indonesia” tentang rekrutmen magang merupakan konten tiruan (impostor content) untuk modus penipuan.

Akun dan seluruh aktivitas dari nomor WA 0821 8951 4539 yang mengaku sebagai Kadisdik Provinsi Riau Edi Rusma Dinata itu merupakan konten tiruan (impostor content) untuk modus penipuan.

Unggahan berisi klaim “Vicky Prasetyo-Suwendi unggul di survei Pilkada Pemalang yang dilakukan LSI bulan Oktober 2024” itu merupakan konten palsu (fabricated content).