Articles by Pemeriksa Fakta Junior

Akun Facebook “Bantuan DANA Pembangunan PAPUA” dan seluruh unggahannya, termasuk narasi “ada program bantuan untuk lembaga pendidikan senilai Rp8,5 miliar” merupakan konten tiruan (impostor content).

Faktanya, hasil riset meta analisis para peneliti dari The University of Texas mengungkap mandi di malam hari dapat meningkatkan kualitas tidur.

Faktanya, ada UU di Arab Saudi yang melarang adanya promosi ideologi ateis serta upaya yang meragukan dasar-dasar Islam.

Faktanya, Whoosh hanya berhenti mendadak karena ada atap seng dari perumahan warga yang jatuh ke rel.

Faktanya, hadiah yang ditawarkan perusahaan hanya Rp26 juta, program undian juga sudah berakhir sejak awal Oktober 2024.

Faktanya, korban kekerasan masih bernyawa dan hanya pingsan saat kejadian.

Faktanya, mata uang BRICS masih dalam pengembangan dan belum diluncurkan.

Tidak ditemukan informasi resmi yang membenarkan klaim.

Hasil deteksi Hive Moderation menunjukkan konten yang beredar adalah rekayasa AI, probabilitas atau kemungkinannya mencapai 99,8 persen.

Faktanya, kebijakan yang diambil adalah mengundang investor Vietnam untuk membangun industri sapi perah di Indonesia.

Faktanya, KPU Sleman tidak pernah melakukan penilaian, mengeluarkan hasil analisis, maupun melakukan survei tentang debat dan hasil debat.

Kementerian Kesehatan RI telah menegaskan Mpox bukan efek samping vaksin dari COVID-19.

Unggahan akun TikTok “kantorposindonesia_01” yang berisi informasi loker PT Pos Indonesia merupakan konten tiruan (impostor content).

Kemenko Perekonomian telah menandai informasi tersebut sebagai hoaks.

Tidak ditemukan informasi resmi dari laman wapresri.go.id tentang program tersebut.

Kuis tersebut tidak ditemukan di akun media sosial pribadi Dedi Mulyadi.