hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel Surabaya).
Faktanya, akun WhatsApp mengatasnamakan Fahira Idris adalah akun palsu. Fahira Idris mengklarifikasi dalam akun Twitter resminya @fahiraidris, ia mengatakan agar masyarakat berhati-hati atas akun yang mengatasnamakan dirinya.
Selengkapnya di penjelasan.
======
Kategori: Konten Tiruan
======
Sumber: Whatsapp
======
Narasi:
“Hehhehe
Ini aku mau kasih info “.
“Apa say? Aku telf kamu?”.
“Masih sibuk say…
Skrg possi ku lagi di kantor DJKN”.
“Ok sesempatnya dikau sj ya”.
“Sdg menghadiri acara pameran disini say…kemekeu mengadakan acara pameran yg bersifat internal. Bukan untuk umum.
ini aku share pricelist acaranya say…siapa tau ada yg tertarik”.
-mengirim gambar-
“Semua 100% masih baru dan original serta bersertifikat
Coba di pelajari dulu say…jika da yg tertarik,kabari aku. Biar aku bantu untuk pengajuan pengambilan barang nya.
oh iiya khusus brg elektronik ada pilihan paketnya dan brg nya bebas pilih”.
“aku mng lg mau beli LM”.
“Itu persyaratan nya. Screenshot kan KTP dan KK ke WA aku.
trus aku disini yg buat pengajuannya say”.
======
Penjelasan:
Beredar sebuah akun WhatsApp mengatasnamakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD) RI Fahira Idris. Akun tersebut menggunakan foto profil Fahira Idris dan melakukan komunikasi kepada beberapa orang dengan menawarkan lelang barang pembelian emas, motor, tas bermerk dengan harga murah.
Namun setelah ditelusuri, Fahira Idris mengklarifikasi dalam akun Twitter resminya @fahiraidris bahwa akn WhatsApp yang beredar adalah akun palsu. ia juga mengimbau untuk mengonfirmasi jika mendapat pesann yang mengatasnamkan dirinya.
“1. Info PENIPUAN: Saat ini, ada yg pakai foto saya, dengan menggunakan nomor hp 0818 110 531 sedang melakukan penipuan ke beberapa nomor hp teman2 saya, dengan modus jual emas, jual motor, jual tas hermes dengan harga murah (barang lelang dari kementrian keuangan)”, tulisnya pada 1 Maret 2022.
Berdasarkan penjelasan tersebut, maka akun WhatsApp mengatasnamakan anggota DPD RI Fahira Idris “0818110531” dapat dikategorikan ke dalam konten tiruan.
======
Referensi:
https://twitter.com/fahiraidris/status/1498670468723019777?t=YP-dWcddL3PNkKXq5ILC4Q&s=19