[SALAH] Sri Sultan: Saya Tidak Manut ke Jokowi Terkait Larangan Takbir Keliling 2021

Hasil Periksa Fakta Fathia Islamiyatul Syahida (Universitas Pendidikan Indonesia)

Klaim tersebut salah. Faktanya melansir dari Kompas.com, Kadarmanta Baskara Aji, Sekda DIY, menjelaskan bahwa pemerintahan DIY mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait larangan takbir keliling di malam Idul Fitri 2021 guna menghindari kerumunan di tengah pandemi Covid-19.

= = =
Kategori: Konten yang Menyesatkan

= = =
Sumber: Tangkapan Layar
https://archive.md/xmU6C

= = =
Narasi:
“Pemerintah Larang Takbir Keliling di Malam Lebaran 2021, Saya Semakin Ragu Melihat kenyataan Pemerintahan Jokowi Sekarang Karena Tidak Bertanya Langsung ke Rakyatnya. SAYA TIDAK MANUT KE JOKOWI KARENA SAYA BERSAMA RAKYAT DARI DULUโ€ฆ.”

“Djogja memang benar-benar ISTIMEWA. Bravo buat Sri Sultan ๐Ÿ‘๐Ÿ‘๐Ÿ‘๐Ÿ‘๐Ÿ‘”

= = =
Penjelasan:

Akun Facebook Salman Namaku membagikan status dengan gambar tangkapan layar yang mengklaim bahwa Gubernur D. I. Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, menyatakan tidak mengikuti kebijakan pemerintah pusat terkait larangan Takbir Keliling 2021 “Saya tidak manut ke jokowi karena saya bersama rakyat dari dulu,’ ujar Sri Sultan dalam tangkapan layar tersebut.

Setelah ditelusuri klaim tersebut salah, tidak ditemukan pemberitaan yang memuat pernyataan Sri Sultan Hamengkubowono menolak kebijakan pemerintah terkait larangan takbir keliling malam lebaran tahun 2021.

Faktanya, melansir dari Kompas.com, Kadarmanta Baskara Aji, Sekda DIY, menyatakan bahwa pemerintah DIY mendukung kebijakan pemerintah pusat terkait larangan takbir keliling pada malam Idul Fitri 2021 guna mengurangi penularan Covid-19 di Yogyakarta.

“Prinsipnya itu kan tidak ada kerumunan, prinsipnya kita dukung karena takbir keliling membuka peluang adanya kerumunan,” jelas Aji saat ditemui Tim Kompas di Kepatihan, Kota Yogyakarta, Selasa (20/4/2021).

Dengan demikian klaim yang menyatakan Sri Sultan tidak mengikuti kebijakan pemerintah tentang larangan takbir keliling 2021 merupakan hoax dengan kategori konten yang menyesatkan.

= = =
Referensi:
https://regional.kompas.com/read/2021/04/20/184945478/pemerintah-diy-dukung-keputusan-menag-larang-takbir-keliling?page=all

https://www.beritasatu.com/ramadansatu/yudo-dahono/serambi/763169/di-yogyakarta-dukung-kebijakan-larangan-takbir-keliling

= = =
Editor: Bentang Febrylian