Bukan jelmaan babi, foto yang dibagikan adalah patung silikon. Modus klasik “Like komen share” menggunakan bahan peristiwa tahun 2016 yang akun pelakunya sudah tidak bisa diakses.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
======
KATEGORI
Konten yang Salah.
======
SUMBER
http://bit.ly/2Z529h4 Page “Amazing Indonesia” (facebook.com/Amazing-Indonesia-358621568126367), sudah dibagikan 386 kali per tangkapan layar dibuat.
======
NARASI
“Tolong sebarkan photo ini…org ini udah menghina Nabi kita semua…yang islam bilang ## amin*supaya di beri azab oleh #Allah.SWT.AMINN…..
ORANG BEGO MENGHINA NABI MUHAMMAD SAW”.
======
PENJELASAN
(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah
Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.
- SUMBER membagikan tangkapan layar komentar yang menggunakan foto patung silikon karya Patricia Piccinini, dipelintir sebagai “jelmaan babi” untuk bahan tambahan komentar yang bermaksud menghina.
- SUMBER menambahkan narasi untuk keperluan mendulang like, komentar dan share.
(2) Salah satu sumber foto, Gizmodo: “Patung silikon Patricia Piccinini membayangkan masa depan yang tidak begitu jauh di mana manusia telah menguasai manipulasi genetik dan dapat menciptakan hewan untuk melayani setiap kebutuhan emosional, sosial, dan ekologis mereka. Kreasi transgeniknya berfungsi sebagai sahabat bagi anak-anak, pelindung bagi spesies yang terancam punah, dan bahkan ibu pengganti. Hasilnya sering sekaligus lembut dan menjijikkan. Vircinini, yang telah tinggal di Australia sejak kecil, bekerja dengan mata kritis terhadap manipulasi genetik. Serialnya “Nature’s Little Helpers,” yang mencakup “The Bodyguard,” “Getaway,” “The Surrogate,” dan “Big Mother,” membayangkan makhluk yang telah diciptakan untuk melindungi dan merehabilitasi ekosistem Australia: …”
Google Translate Chrome extension, selengkapnya dan artikel dengan bahasa asli (English) di http://bit.ly/2JRltbo.
(3) http://bit.ly/2M8CPDz, salah satu situs yang membahas peristiwa tersebut. Publikasi 12 Jun 2016.
Versi arsip, tautan ke situs asli sudah tidak bisa diakses.
(4) turnbackhoax(dot)id: “… Unggahan gambar yang berisi deskripsi seperti “Klik like
jika Anda bisa melihat harimau”, atau “Berikan komentar dan lihatlah apa yang akan terjadi” digunakan untuk mengumpulkan “like” dan komentar untuk sejumlah halaman.
Begitu halamannya telah mengumpulkan ribuan “like” dan komentar, maka halaman itu akan memiliki posisi tertinggi dalam News Feed para pengguna Facebook. “Like” bagaikan mata uang bagi situs tersebut. …”
Selengkapnya di post sebelumnya di http://bit.ly/2OaxNsN.
======
REFERENSI
(1) HoaxEye: “Embrio hibrida manusia-babi
Klaim: untuk pertama kalinya, para peneliti telah berhasil menumbuhkan embrio hibrida manusia-babi di laboratorium, yang mereka gambarkan sebagai chimera antar spesies.
Sebelumnya gambar ini telah dikaitkan dengan gejala flu babi.
(foto)
Itu sebenarnya sebuah karya seni oleh Patricia Piccinini dari 2008. Ini adalah patung silikon.
Bacaan lebih lanjut dan karya seni terkait: Patung Transgenik Bayangkan Buah-Buahan Manipulasi Genetik via Gizmodo.”
http://bit.ly/2Gp3Kaj Google Translate (cadangan di https://archive.fo/8lgNn), tautan ke artikel dengan bahasa asli (English) di http://bit.ly/2K0JeOu (cadangan di https://archive.fo/dZMIP).
(2) https://archive.fo/RXiJl, arsip cadangan SUMBER.