[SALAH] Menempelkan Dua Peniti Bisa Perkuat Sinyal Ponsel

  • Klaim tersebut tidak memiliki dasar ilmiah.
  • Unggahan berisi klaim “menempelkan dua peniti dapat memperkuat sinyal ponsel” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

Pada Jumat (1/8/2025) akun TikTok “indra.bonsreal” membagikan video [arsip] yang memperlihatkan seseorang yang memasang dua peniti dengan posisi berlawanan pada bagian belakang ponsel. Metode ini diyakini mampu meningkatkan kekuatan sinyal ponsel dibandingkan sebelumnya.

Video disertai narasi :

“Cara memperkuat sinyal handphone”

Hingga Jumat (15/8/2025) unggahan mendapatkan 13.000 tanda suka, hampir 1.000 komentar, dan dibagikan ulang lebih dari 6.000 kali.

Pemeriksaan Fakta

Disadur dari artikel Periksa Fakta tempo.co.

Tempo mewawancarai beberapa akademisi yang ahli di bidang jaringan dan telekomunikasi. Hasilnya, berdasarkan analisis dua peneliti menyatakan klaim tersebut tidak benar. 

Kepala Laboratorium Telekomunikasi Multimedia di Fakultas Teknik Universitas Jember, Ir. Widya Cahyadi, S.T., M.T., menjelaskan bahwa menempelkan logam seperti peniti ke perangkat ponsel—apalagi dengan posisi acak—tidak akan meningkatkan kualitas sinyal. Tindakan tersebut justru berpotensi mengganggu fungsi antena internal ponsel dan menimbulkan interferensi.

Menurut Widya, bentuk dan material dari jarum peniti tidak memenuhi standar desain antena yang digunakan dalam perangkat telekomunikasi. Sistem antena pada ponsel dirancang dengan memperhitungkan interaksi elektromagnetik secara presisi. Ia menekankan bahwa klaim semacam ini tidak bisa dibuktikan tanpa riset ilmiah yang jelas dan terukur.

Pendapat senada disampaikan oleh Kepala Laboratorium Telekomunikasi Universitas Brawijaya, Ir. Sigit Kusmaryanto, M.Eng. Ia menegaskan bahwa memperkuat sinyal ponsel tidak bisa dilakukan dengan menempelkan peniti atau stiker.

“Harus dengan penguat aktif,” kata Sigit, yang juga disampaikan melalui pesan, Senin (11/8/2025).

Kesimpulan

Unggahan berisi klaim “menempelkan dua peniti dapat memperkuat sinyal ponsel” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

(Ditulis oleh Raymondha Elsha)