- TurnBackHoax memeriksa keaslian foto tangkapan layar yang mencatut Detikcom. Hasilnya, potret itu memiliki probabilitas 94,2% sebagai rekayasa AI.
- Unggahan berisi tautan artikel Detikcom tentang “pernyataan Jokowi yang terekam kamera” adalah konten palsu (fabricated content).
Akun Facebook “Information today” pada Rabu (23/10/2024) mengunggah tangkapan layar berita Detikcom [arsip] bertuliskan “MASYARAKAT INDONESIA MARAH BESAR! Joko Widodo tidak menyadari bahwa kamera masih merekam, dan dia mengatakan sesuatu yang seharusnya tidak didengar oleh publik”.
Terdapat tautan di bawah tangkapan layar tersebut. Pengunggah melengkapi konten dengan narasi:
“Joko Widodo tidak menyadari bahwa kamera masih merekam dan mengatakan sesuatu yang tidak boleh didengar oleh penonton…”
Per Kamis (14/11/2024), unggahan sudah disukai lebih dari 100 akun.
Pemeriksaan Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengunjungi tautan yang tertera dalam unggahan, hasilnya mengarah ke artikel Detikfood “Keren! Wanita Ini Hadirkan Atraksi Lempar Adonan Saat Jualan Pizza”.
TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci “MASYARAKAT INDONESIA MARAH BESAR!” dan “Joko Widodo tidak menyadari bahwa kamera masih merekam” (sesuai dengan teks dalam tangkapan layar yang diunggah akun Facebook “Information today” ke mesin pencari Google. Faktanya, Detik tak pernah menayangkan berita tersebut.
Terakhir, TurnBackHoax memasukkan foto tangkapan layar ke Hive Moderation. Diketahui, 94,2% konten itu merupakan rekayasa kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Kesimpulan
Unggahan berisi tautan artikel Detikcom tentang “pernyataan Jokowi yang terekam kamera” adalah konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh Evarizma Zahra)