Hasil periksa fakta Rahmah.
Informasi keliru. Faktanya video tersebut terjadi di Suriah pada tahun 2012 dan tidak berkaitan dengan isu Israel-Palestina.
KATEGORI: Misleading Content
SUMBER: Facebook
https://archive.is/iM9Z0
NARASI:
Israhell menyerahkan mayat seorang syahid Palestin kepada rakyat Palestin untuk dikebumikan Bom telah dipasang di dalam badan jenazah ini, dan ia meletus semasa kerumunan orang ramai Tiada siapa yang pernah melihat kekejaman serupa ini dalam sejarah dunia Israhell terrorism laknatullah Dimana dukungan negeri yg katanya mayoritas muslim buat bela agamanya, solidaritasnya sangat diragukan Dukung dan bantu share kebidaban zionis Israhell buat, viralkan biar rezim ini tahu dan beraksi sedunia internasional freepalestine #savepalestine
PENJELASAN:
Sebuah video berdurasi 1 menit 52 detik muncul di media sosial menunjukkan kerumunan orang menggotong jenazah yang diklaim sebagai seorang syuhada Palestina. Keterangan video tersebut mengklaim bahwa Israel mengembalikan jenazah seorang syuhada Palestina kepada rakyat Palestina untuk dimakamkan. Namun para pengusung jenazah tidak menyadari jika di dalam tubuh jenazah telah dipasangi bom dan tiba-tiba meledak. Kepulan asap memenuhi area tersebut. Suasana menjadi kacau dan banyak korban berjatuhan. Video dengan narasi serupa disebarkan oleh beberapa akun Facebook.
Saat mengambil tangkapan layar video lalu menelusurinya menggunakan pencarian gambar. Ditemukan hasil yang mengarahkan ke banyak situs, salah satunya NBC News terbit pada 2012. Artikel NBC News menjelaskan video itu adalah video penyerangan yang terjadi saat melewati jalan Zamalka, pinggiran Kota Damaskus. Dalam video menunjukkan prosesi pemakaman seorang jenazah yang diduga dibunuh oleh pasukan pemerintah. Jenazah dibungkus dengan bendera revolusi Suriah. Lalu ledakanpun terjadi, saat debu mulai menghilang nampak korban berjatuhan dan suasana menjadi kacau.
Dilansir dari LA Times, ledakan tersebut diduga akibat bom mobil yang diorganisir pemerintah. Sekitar 85 orang tewas dalam kejadian itu. Terdengar para korban berteriak “Allahu Akbar” saat ledakan terjadi. Maka klaim video yang disebarkan dengan narasi seorang suhada Palestina dipasang bom oleh Israel adalah salah. Video tidak berhubungan dengan kejadian serangan Israel-Palestina. Dapat disimpulkan video dengan narasi tersebut termasuk konten yang menyesatkan.
REFERENSI:
https://www.nbcnews.com/video/video-shows-attack-on-funeral-procession-in-syria-44569667526