Hasil periksa fakta Vania.
Faktanya, Cak Imin hanya akan mengembangkan wisata halal tanpa meniadakan restoran non halal, asal tidak melanggar aturan.
=====
[KATEGORI] : Konteks yang salah
=====
[SUMBER] : TikTok
http://web.archive.org/web/20240118122813/https://www.tiktok.com/@prabowo_gibran_maju/video/7324175323682180358?_t=8j82wVCKill&_r=1
=====
[NARASI]: “Warga Bali pasti kecewa”
Warga Bali harap bersiap dilarang jual babi guling dan alkohol
=====
[PENJELASAN]:
Video tiktok yang diupload oleh akun Prabowo Gibran menayangkan video yang berisi beberapa screenshot berita Cak Imin yang melarang wisata haram dengan tulisan di dalam video “Warga Bali harap bersiap dilarang jual babi guling dan alkohol”.
Setelah dilakukan penelusuran, Cak Imin telah mengklarifikasi mengenai pernyataan wisata haram tersebut. Ia pun menyebutkan bahwa diksi wisata haram yang sebelumnya diucapkan tersebut tidak benar. Cak Imin lantas menjelaskan, yang ia maksud adalah mempertahankan wisata wisata yang sudah ada, mengembangkan potensi wisata halal secara jangka panjang dan memberikan akses untuk wisatawan mancanegara dari negara muslim agar mendapatkan layanan halal. Sehingga yang dimaksud bukan untuk meniadakan wisata yang sudah ada, contohnya wisata kuliner non halal.
Menurut Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyebut bukan berarti Cak Imin akan menutup restoran non halal dan lainnya. Asal tak melanggar aturan, tempat wisata itu tak akan ditutup. Seperti contohnya di Bali tidak akan menurut restoran non halal, mereka menghargai keanekaragaman budaya dan agama yang ada.
=====
[REFERENSI]:
https://www.google.com/amp/s/news.detik.com/pemilu/d-7140953/penjelasan-cak-imin-soal-janji-wisata-halal-jika-amin-menang/amp
https://www.google.com/amp/s/news.detik.com/pemilu/d-7141477/cak-imin-jelaskan-maksud-wisata-halal-dan-haram-bukan-mau-diseragamkan/amp
https://youtu.be/v2DlyN5O-ro?si=D8TrnHENVKNnKZxe
https://cekhoax.id/cek-fakta/salah-warga-bali-pasti-kecewa-warga-bali-harap-bersiap-dilarang-jual-babi-guling-dan-alkohol