Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.
Konten yang menyesatkan. Foto yang menunjukkan bunga tumbuh di depan gumpalan es diambil di Greenland, bukan Benua Antartika.
=====
KATEGORI: KONTEN YANG MENYESATKAN
=====
Sumber: Twitter
https://archive.ph/i93aU
=====
Narasi
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Bunga-bunga kini mulai bermekaran di Antartika dan para ahli mengatakan ini bukan kabar baik. Hal ini akan menjadi bukti pertama percepatan respons ekosistem di Antartika yang terkait langsung dengan dampak pemanasan global, menurut Nicoletta Cannone, seorang profesor”.
=====
Penjelasan:
Akun Twitter bercentang biru @iamRonak45 (Ronak) mengunggah foto yang menunjukkan beberapa bunga tumbuh di dataran yang terletak di depan gunung es. Gambar tersebut diklaim diambil di Benua Antartika. Ronak juga menambahkan bahwa fenomena tersebut berkaitan langsung dengan penelitian professor Nicoletta Cannone mengenai efek pemanasan global yang semakin parah.
Setelah dilakukan penelusuran, cuitan dan gambar yang diunggah pada 22 September tersebut menyesatkan. Pencarian gambar dengan Reverse Image Search membuktikan bahwa gambar tersebut diambil di Greenland, serta telah beredar di internet sejak Februari 2017. Situs alamy.com mengunggah gambar serupa dengan judul “Iceberg floating in the water off the coast of Greenland. Flowers on the shore. Nature and landscapes of Greenland”.
Selain itu, AFP Fact Check juga mendapatkan informasi langsung dari professor Nicoletta Cannone yang menyatakan bahwa unggahan tersebut “terlalu menyederhanakan” hasil penelitiannya mengenai dampak pemanasan global. Istilah “bunga” yang digunakan Profesor Nicoletta Cannone pada penelitiannya tidak merujuk pada bunga secara literal, melainkan “tanaman berpembuluh” atau vascular plants.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh @iamRonak45 (Ronak) merupakan konten yang menyesatkan.
=====