[SALAH] PSSI Resmi Tunjuk Roberto Mancini Gantikan Patrick Kluivert

  • Faktanya sampai saat ini PSSI belum memutuskan dan mengumumkan siapa pelatih Timnas selanjutnya setelah memecat Patrick Kluivert.
  • Unggahan berisi klaim “PSSI resmi tunjuk Roberto Mancini gantikan Patrick Kluivert” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

Beredar unggahan [arsip] dari akun facebook “Sepak BOLA Indonesia” pada Sabtu (25/10/2025) disertai narasi : 

“🔥 “STY TERBUANG! 😱 PSSI Sepakati Kontrak Fantastis dengan Roberto Mancini untuk Gantikan Kluivert di Timnas Indonesia!”

Lihat cerita lengkapnya di komentar pertama👇

Hingga Senin (27/10/2025) unggahan tersebut telah mendapatkan 3.565 tanda suka, mendapat 2.100 komentar, dan dibagikan ulang sebanyak 30 kali oleh pengguna Facebook lainnya.

Pemeriksaan Fakta

Tim pemeriksa fakta Mafindo (Turnbackhoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukan kata kunci “PSSI resmi tunjuk Roberto Mancini gantikan Patrick Kluivert” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan pemberitaan yang memuat informasi jika PSSI resmi merekrut Roberto Mancini.

Tim pemeriksa fakta Mafindo (Turnbackhoax) memasukan kata kunci “Pelatih Timnas Indonesia setelah Patrick Kluivert dipecat” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan rri.co.id berjudul “PSSI Belum Kantongi Nama Calon Pelatih Timnas” yang tayang Senin (27/10/2025).

Dalam pemberitaan tersebut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan pihaknya belum menetapkan atau menghubungi calon pelatih kepala baru untuk Timnas Indonesia setelah memecat Patrick Kluivert.

Dalam Press Conference PSSI di akun Youtube PSSI TV pada Jum’at (24/10/2025), Erick Thohir menyampaikan fokus utama PSSI saat ini bukanlah terburu-buru mengumumkan nama pelatih. PSSI berupaya keras menjaga citra Indonesia di kancah sepak bola internasional untuk memberikan kenyamanan bagi calon pelatih baru.

Kesimpulan

Unggahan berisi klaim “PSSI resmi tunjuk Roberto Mancini gantikan Patrick Kluivert” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

(Ditulis oleh Juweni Beni)