[SALAH] Simbol Tiga Garis di Grup WhatsApp Itu Tanda Kehadiran Hacker

  • Faktanya, ikon tersebut adalah tombol Chat Audio yang terenkripsi end-to-end, bukan sebagai penanda terdapat hacker yang dapat menguras mobile banking.
  • Unggahan berisi klaim “simbol tiga garis di grup WA itu tanda kehadiran hacker” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

Akun Facebook “Indra Yana” [arsip] pada Selasa (3/6/2025) dan “ACTV” [arsip] pada Rabu (4/6/2025) membagikan unggahan berisi narasi:

“*Mohon perhatiannya* Group HP yg di kanan atas dekat titik 3 itu ada garis² dari atas ke bawah ber bentuk kotak (dalam lingkaran) berarti di *group tsb ada hecker nya* Tapi kalau sebelah dekat titik 3 ada gambar gagang tilp *group tsb nggak ada hecker  nya* Coba  periksa semua group yg njenengan punya. Jangan pernah ikut bergabung di telepon group krn bisa menguras isi M-Banking Solusinya ; Waspada, jangan mudah percaya, kalau telpon group jangan diangkat, kalau ada nomor tidak dikenal yg pakai profil teman jangan ditanggapi, dan konfirmasi langsung ke nomor aslinya, semoga bermanfaat 🙏”

Hingga Jumat (13/6/2025), unggahan “Indra Yana” mendapat 10 tanda suka dan 2 komentar yang terlihat mempercayai informasi tersebut. Sementara unggahan “ACTV” telah dibagikan sebanyak 20-an kali.

Pemeriksaan Fakta

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses laman Facebook Meta (perusahaan induk WhatsApp) untuk mengetahui informasi tentang fitur “tanda garis tiga dalam lingkaran” seperti yang ditunjukkan di tangkapan layar unggahan Facebook “ACTV”.

Dalam unggahan Meta pada Jumat (23/5/2025), dijelaskan bahwa ikon tersebut merupakan fitur Chat Audio di WhatsApp Group. Fitur ini memungkinkan anggota grup melakukan panggilan suara secara diam-diam, tanpa memunculkan notifikasi dering di perangkat pengguna lain yang tidak ikut serta. Artinya, panggilan tidak akan mengganggu seluruh anggota grup. ikon tersebut bukanlah tanda keberadaan peretas (hacker) yang dapat menguras mobile banking seperti yang diklaim dalam unggahan Facebook “Indra Yana” dan “ACTV”.

Dalam keterangan resminya pada Kamis (5/6/2025), Meta juga mengkonfirmasi bahwa informasi tersebut adalah hoaks. 

“Ini adalah Chat Audio, fitur baru dari WhatsApp yang aman dan terenkripsi end-to-end. WhatsApp pun tidak bisa dengar atau lihat percakapanmu! Satu-satunya risiko nyata adalah jika akun anggota grup diretas dan digunakan untuk menyebarkan tautan berbahaya—bukan karena fitur Chat Audio itu sendiri” tulis Meta Indonesia dalam keterangan resminya.

Kesimpulan

Unggahan berisi klaim “simbol tiga garis di grup WA itu tanda kehadiran hacker” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).