[PENIPUAN] Tautan “Pendaftaran Pembagian Kartu Sembako Bulan Ramadan”

  • Kartu Sembako dibagikan kepada penerima manfaat yang terdaftar di DTKS. Pendaftaran secara daring hanya dilakukan melalui aplikasi “Cek Bansos”.
  • Unggahan berisi tautan “pendaftaran pembagian Kartu Sembako untuk bulan Ramadan” merupakan konten tiruan (impostor content).

Akun Facebook “seputar informasi Bansos” pada Selasa (4/2/2025) membagikan tautan [arsip] pendaftaran pembagian Kartu Sembako untuk bulan Ramadan.

Berikut narasi lengkapnya: 

“Erlangga Hartarto (MENKO) Akan meluncurkan program pembagian kartu sembako untuk persiapan bulan Ramadhan Tahun 2025 ini. Pendaftaran mulai Tangal 20/1/2025 Daftar dan dapatkan kartu sembako untuk bulan Ramadhan ini biaya pendaftaran tidak dipungut biaya apapun.”

Hingga Rabu (12/2/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh 100 pengguna dan menuai hampir 50 komentar.

Pemeriksaan Fakta

Disadur dari artikel periksa fakta kompas.com

Program Kartu Sembako sebelumnya dikenal sebagai Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebesar Rp200.000 yang disalurkan tiap bulan kepada setiap penerima manfaat. Program bantuan sosial tersebut dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos). 

Syarat menjadi penerima manfaat adalah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). DTKS adalah data induk yang berfungsi sebagai acuan lembaga-lembaga untuk memberikan bantuan sosial, seperti PKH, Kartu Sembako, PBI JK, dan sebagainya.

Pendaftaran DTKS dapat dilakukan secara offline dengan mendatangi kantor desa/kelurahan, atau secara online melalui aplikasi Cek Bansos Kemensos di ponsel Android.

Masyarakat dapat mengecek status penerima bansos melalui situs DTKS di alamat https://cekbansos.kemensos.go.id. Akan tetapi, tautan yang dibagikan di Facebook tidak mengarah ke situs DTKS, melainkan ke laman yang meminta pengunjung memasukkan informasi pribadi.

Pengunjung diminta mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor akun Telegram. Laman itu kemungkinan besar merupakan modus phishing atau pencurian data.

Kesimpulan

Unggahan berisi tautan “pendaftaran pembagian Kartu Sembako untuk bulan Ramadan” merupakan konten tiruan (impostor content).

(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)