[SALAH] Video “Tabung LPG Dimusnahkan karena Beralih ke DME”

  • Faktanya, video yang beredar merupakan penanganan tabung yang tidak layak atau rucat (rusak dan cacat).
  • Video berisi klaim “tabung LPG dimusnahkan karena beralih ke DME” adalah konten yang menyesatkan (misleading content).

Akun Facebook “Yuly Hannah Gondes” pada Selasa (04/02/2025) mengunggah video [arsip] dengan narasi:

“Penampakan Tabung LPJ yang sudah Di Gepengkan yg akan di ganti dengan gas DME”

Per Senin (10/2/2025), unggahan tersebut telah mendapat 13 ribu tayangan dan 35 tanda suka (likes). 

Pemeriksaan Fakta

Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com

Video yang beredar bukanlah program pemusnahan tabung elpiji 3 kg. Faktanya, video yang beredar merupakan penanganan tabung yang tidak layak atau rucat (rusak dan cacat). Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan, tabung elpiji yang tidak layak akan dikirim ke bagian retester.

“Retester merupakan bengkel pemeliharaan dan perbaikan LPG 3 kg dan akan dilihat kondisinya, apakah perlu cat ulang, pengelasan, atau sampai harus dikategorikan rucat,” kata Heppy kepada Kompas.com, Selasa (4/2/2025). 

Terkait peralihan ke Dimethyl Ether/DME, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral memang pernah mewacanakan energi alternatif pengganti elpiji. DME merupakan batu bara yang diolah menjadi gas. Namun, sejauh ini tidak ada aturan atau kebijakan yang memutuskan penggunaan DME sebagai pengganti elpiji 3 kg bersubsidi.

Kesimpulan

Video berisi klaim “gas LPG dimusnahkan karena beralih ke DME” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

(Ditulis oleh Vania Astagina)