[SALAH] Dokumentasi “Awan Jatuh ke Permukaan Tanah”

  • Benda jatuh—yang terlihat seperti awan—di wilayah tambang Adaro di Muara Tuhup, Murung Raya, Kalteng Adaro  itu merupakan busa.
  • Video berisi klaim “awan jatuh di area pertambangan” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

Akun Facebook “Nur Zalim” pada Sabtu (16/11/2024) membagikan video [arsip], isinya memperlihatkan gumpalan putih yang diklaim sebagai awan jatuh di area pertambangan Kalimantan Tengah (Kalteng). 

Unggahan disertai narasi:

“Awan jatuh di area pertambangan”

“😱😱 Detik – Detik Awan Jatuh ☁️☁️☁️ Lokasi Murung Raya Kalimantan Tengah 📍”

Dari pengamatan Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax), sejumlah orang dalam video mengenakan seragam bertuliskan “Adaro Energy”.

Hingga Senin (2/12/2024) unggahan tersebut disukai oleh hampir 45.000 pengguna, serta dikomentari sebanyak lebih dari 2.000 kali, mayoritas mempercayai narasi dalam unggahan.

Pemeriksaan Fakta

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “fenomena video awan jatuh” ke kolom pencarian Google. Hasilnya, ditemukan artikel kompas.com “Viral, Video Awan Kinton Jatuh di Kalimantan Tengah, Ini Kata BMKG” yang tayang di hari yang sama saat video Facebook tersebut beredar.

Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG Ida Pramuwardan menegaskan awan tidak pernah jatuh ke permukaan bumi sebagai gumpalan padat. Pasalnya, awan hanya terbentuk dari partikel air atau kristal es yang ada di atmosfer.

Pihak Adaro menjelaskan benda jatuh—yang terlihat seperti awan—di wilayah tambang Adaro di Muara Tuhup, Murung Raya, Kalteng Adaro  itu merupakan busa.

Kesimpulan

Video berisi klaim “awan jatuh di area pertambangan” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)