- Penyakit jantung memiliki berbagai tanda, salah satunya pembengkakan ujung jari yang terjadi pada penderita penyakit jantung bawaan.
- Unggahan berisi klaim “jari kelingking bengkok tanda penyakit jantung” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
Akun Facebook ‘Yanuar Abidin Hni’ membagikan video [arsip] dengan narasi yang mengeklaim cara mengecek organ dalam jantung dengan melihat jari kelingking. Disebutkan, jari kelingking yang bengkok merupakan indikasi adanya masalah jantung.
Berikut narasi lengkapnya :
“MENARIK !! CEK ORGAN DALAMAN JANTUNG HANYA DENGAN MELIHAT JARI KELINGKING”
Hingga Jumat (25/10/2024), unggahan mendapat sekitar 1.400 tanda suka, 83 komentar, dan dibagikan ulang hampir 100 kali.
Pemeriksaan Fakta
Disadur dari artikel Cek Fakta Kompas.
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah di Rumah Sakit EMC Alam Sutera, Kota Tangerang Selatan, Berlian Idriansyah Idris menegaskan klaim mengenai “jari kelingking yang bengkok sebagai indikator penyakit jantung” adalah hoaks.
Ia menjelaskan ada jenis penyakit jantung bawaan yang salah satu tandanya bisa dikenali dari jari, yaitu clubbing finger (ujung jari membengkak) karena pembentukan jantung yang tidak sempurna sejak lahir.
“Ada penyakit jantung bawaan yang salah satu tandanya bisa dilihat dari jari, tapi semua jari, bukan hanya kelingking,” ujarnya kepada Kompas, Selasa (22/10/2024).
Dokter spesialis penyakit dalam dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menerangkan jari kelingking yang bengkok tidak dapat dijadikan indikator untuk menentukan apakah seseorang menderita penyakit jantung. Dijabarkan, penyakit jantung memiliki berbagai gejala, seperti nyeri dada hebat yang menjalar, sesak napas, serta pembengkakan pada kaki dan perut.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “jari kelingking bengkok tanda penyakit jantung” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Raymondha Elsha)