[PENIPUAN] Ivan Gunawan Bagi-Bagi Rp20 untuk Modal Usaha dan Bayar Utang

  • Video yang beredar merupakan konten buatan AI.
  • Unggahan video dan narasi “Ivan Gunawan bagikan 20 juta untuk modal usaha dan bayar utang” adalah konten palsu (fabricated content).

Beredar video reels [arsip] dari akun Instagram “berbagiuang2023” yang menampilkan Ivan Gunawan ingin membagikan uang Rp20 juta. Berikut narasi lengkapnya:

“Langsung Saja Yang Ingin Dibantu Hubungi Nomor WhatsApp Kami 😇  📠0852-7340-9893”

“semoga bermanfaat buat keluarga kamu. semoga berkah”

“saya berjanji bagi yang lihat video ini akan saya bantu untuk kamu akan saya transfer 20.000.000 ya. Ini untuk modal usaha atau bayar hutang. Ingat jangan untuk foya-foya ya. Syaratnya sangat mudah sekali cukup tekan love dan tanda panah akan saya bantu kirim. Ini real amanah, semoga bisa bantu ekonomi keluarga kamu.bagi yang menemukan video tersebut untuk modal usaha dan bayar hutang.

Dalam takarir terdapat narasi yang menginformasikan warganet agar menghubungi nomor WhatsApp (WA) untuk mendapatkan bantuan.

Sejak diunggah Rabu (9/10/2024) hingga Senin (21/10/2024), konten tersebut telah disukai lebih dari 8.700 ribu akun, ditayangkan 427 ribu kali, dan dibanjiri 3.300-an komentar. Tak sedikit komentar yang mempercayai video ini.

Pemeriksaan Fakta

Tim Pemeriksa fakta Mafindo (TurnBackHoax) semula mengunduh video tersebut kemudian mengunggahnya ke laman pendeteksi AI Hive Moderation. Hasilnya, kemungkinan konten itu dibuat oleh kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) mencapai 98,4%.

Dari penelusuran di akun Instagram asli dari Ivan Gunawan juga tidak ditemukan adanya informasi mengenai pemberian bantuan Rp20 juta untuk modal usaha atau pembayaran utang itu.

Nama Ivan Gunawan sering dicatut untuk konten dari modus penipuan. Sebelumnya, TurnBackHoax juga telah meluruskan klaim serupa lewat artikel “[PENIPUAN] Ivan Gunawan Giveaway 50 Juta Khusus Follower yang Berusia 40 Tahun”.

Kesimpulan

Unggahan video dan narasi “Ivan Gunawan bagikan 20 juta untuk modal usaha atau bayar utang” adalah konten palsu (fabricated content).

(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)