Hasil periksa fakta Raymondha Elsha
Klaim yang menyebut bahwa penyakit cacar monyet atau Mpox telah teridentifikasi pada seorang pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura, Papua adala tidak benar.
Narasi tersebut memuat keterangan sosok fiktif yang tidak bekerja di RSUD Abepura. Selain itu, pihak rumah sakit juga mengatakan bahwa pasien bersangkutan terinfeksi cacar air.
===========
[KATEGORI]: Konten Menyesatkan
===========
[SUMBER]: Facebook https://ghostarchive.org/archive/JLFag (arsip)
===========
[NARASI]: “Syalom Selamat pagi semua keluarga besar .
Jgn lupa keluar aktivitas menggunakan masker karena Hari ini saya Angela Pagawak bertugas di RS Abe sudah ada 1 pasien yg terdiagnosa Cacar monyat.
Virus ini sendiri menyebar melalui udara dgn cepat mengakibatkan gangguan pada pernafasan dan melepuh seluruh kulit manusia seperti bentol2 pada kulit yg sangat nyeri hebat, paling fatal bisa membuat orang sampai meninggal dalam waktu singkat, dan virus ini lebih mengerikan dari COVID-19.
Sekian dan Terimakasih
Tuhan melindungi kita Semua Wawa”
===========
[PENJELASAN]:
Artikel disadur dari Kompas.
Beredar unggahan di media sosial Facebook mengklaim bahwa penyakit cacar monyet atau Mpox telah teridentifikasi pada seorang pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura, Papua.
Faktanya, klaim yang menyebut tidak benar. Dilansir dari Kompas, Kapolsek Abepura Kompol Komarul Huda memastikan kabar seorang pasien di RSUD Abepura terinfeksi Mpox adalah hoaks. Ia mengatakan, pihak rumah sakit mengkonfirmasi bahwa memang ada pasien yang menderita cacar air, namun pihak rumah sakit belum bisa memastikan apakah pasien tersebut mengidap penyakit Mpox. Pihak rumah sakit telah melakukan pengambilan sampel untuk diuji di Laboratorium Kesehatan RSUD Dok II Jayapura. Untuk foto yang viral tersebar di masyarakat adalah bukan pasien sebenarnya. Diduga foto tersebut sengaja dipajang guna menimbulkan kepanikan dan keresahan di tengah-tengah masyarakat.
Selain itu, Huda juga memastikan bahwa di RSUD Abepura tidak ada petugas bernama “Angela Pagawak” seperti dalam narasi yang beredar. Pihak Kepolisian akan menelusuri dengan melakukan penyelidikan terhadap penyebar informasi yang tidak benar tersebut tentang pasien pengidap Mpox sedang di rawat di RSUD Abepura. Masyarakat dihimbau untuk tidak mudah percaya dengan informasi belum jelas sumbernya atau tidak bisa dipastikan kebenarannya.
===========
[REFERENSI] :
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/09/06/152500182/-hoaks-seorang-pasien-mpox-dirawat-di-rsud-abepura-jayapura