Dokumen tersebut adalah dokumen untuk server Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bukan server utama Pusat Data Nasional Sementara (PDN).
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
===========================================
Kategori: Konten yang Menyesatkan
===========================================
Akun X @kafiradikalis (x.com/kafiradikalis) pada 3 Juli 2024 membagikan cuitan sebagai berikut:
“…Kpd Yth @meutya_hafid pimpinan Komisi 1 DPR, kami mendapatkan data telak nan luar biasa bahwa kebocoran PDN diduga kuat berasal dari orang dalam sejak 11 Oktober 2022.
Nama’y: Dicky Prasetya Atmaja.
Dia bekerja di LintasArta.
Dialah saksi mahkota, kok bisa?
Thread! (“,)
…Dicky Prasetya Atmaja harus diperiksa+dilindungi kalo perlu masuk program LPSK. Dialah pembuka “kotak Pandora” Kok bisa bocorin akses VPN dari PDN secara VULGAR alias mudah digoogle!!?? Sengaja/reverse psychology/ditumbalin? Google aja “Dokumen Pusat Data Nasional”. (“,)”
Sumber: https://archive.ph/NPAfc, https://archive.ph/VRbaj, & https://archive.ph/VuU9L (Arsip)
===========================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya klaim bahwa sumber kebocoran dari insiden peretasan dan ransomware ke server Pusat Data Nasional Sementara (PDN) adalah dari dokumen yang diunggah oleh pengguna situs scribd.com pada 11 Oktober 2022 merupakan klaim yang menyesatkan.
Faktanya, dokumen tersebut adalah dokumen untuk server Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bukan server utama Pusat Data Nasional Sementara (PDN).
Hal ini dapat dilihat dari yang tertulis di dokumen itu sendiri:
1. Dokumen tersebut dibuat oleh Direktorat Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan, Dirjen Aptika, Kemenkominfo untuk menjawab permohonan perubahan atau penyesuaian kapasitas Layanan Infrastructure as a Service (IaaS) untuk fasilitas layanan Goverment Cloud dari Kemenkominfo.
Seperti yang tercantum di dokumen ini, akses Virtual Cloud/ Portal adalah akses Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dengan nama pengguna “bpkp” dan kata sandi “Admin#1234” dan login melalui laman https://igcp2.layanan.go.id/tenant/BadanPengawasan-Keuangan-Dan-Pembangunan/ yang saat ini sudah tidak bisa diakses.
2. Akses Virtual Private Network (VPN) hanya menampilkan tautan https://103.6.34.22/ tanpa menampilkan nama pengguna dan kata sandi.
3. Akses Virtual Data Center (VDC) tidak menampilkan keterangan apapun.
4. Dashboard Virtual Data Center menampilkan kapasitas CPU, Memory dan Storage yang dibuat untuk keperluan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
5. Spesifikasi Virtual Machine (VM) tidak menampilkan apapun.
Dokumen ini masih bisa dilihat di https://archive.ph/Fprzw (Arsip)
Sementara itu, SVP Head of Corporate Communications IOH, Steve Saerang memastikan Dicky sudah tak bekerja lagi di Lintasarta sejak Agustus 2021.
“Kami menegaskan bahwa oknum yang diduga terkait dengan Pusat Data Nasional (PDN) sudah tidak memiliki hubungan dan/atau kontrak kerja dengan Lintasarta sejak Agustus 2021,” kata Steve dalam keterangan yang diterima IDN Times, Kamis (4/7/2024).
REFERENSI
https://web.archive.org/web/20240703135914/https://www.scribd.com/document/599960715/5-6305378355533317691
https://www.idntimes.com/business/economy/vadhia-lidyana-1/indosat-sebut-oknum-pembocor-pdn-tak-lagi-bekerja-di-lintasarta