Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah
Faktanya Starbucks telah menjual cangkir bermotif semangka sebelum konflik antara Palestina dan Israel dimulai pada 7 Oktober 2023. Selengkapnya pada bagian penjelasan.
= = =
Kategori: Konten yang Menyesatkan
= = =
Sumber: Facebook
= = =
Narasi:
“Starbucks yang diboikot karena dukungannya terhadap Israel:pig2: Mencoba menarik perhatian publik dengan menjual cangkir bermotif semangka, salah satu simbol Palestina.”
= = =
Penjelasan:
Sebuah postingan di Facebook membagikan informasi bahwa Starbucks yang dikenal salah satu brand yang mendukung Israel telah menjual cangkir dengan motif semangka yang merupakan simbol solidaritas terhadap Palestina. Disebutkan juga bahwa alasan Starbucks menjual cangkir tersebut untuk menarik perhatian publik karena telah banyak diboikot.
Namun seperti yang dilansir oleh Reuters, faktanya Starbucks telah menjual cangkir motif semangka tersebut sebelum konflik antara Palestina dan Israel yang akhir-akhir ini memanas mulai 7 Oktober 2023. Sehingga dapat dipastikan bahwa cangkir motif semangka tersebut tidak terkait dengan menarik perhatian publik karena pemboikotan terhadap Starbucks.
Diwartakan juga oleh Reuters bahwa cangkir tersebut telah dipasarkan di Amazon sejak 1 Juni 2023, selain itu Starbucks Uni Emirat Arab melalui Instagram telah mempublikasi cangkir tersebut pada 5 Mei 2023 atau lima bulan sebelum konflik antar dua negara tersebut dimulai. Sebelumnya Pemeriksa Fakta Mafindo juga telah membantah klaim serupa yang telah terpublikasi di turnbackhoax.id.
Dengan demikian, Starbucks mengeluarkan cangkir motif semangka untuk menarik perhatian publik karena pemboikotan adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.
= = =
Referensi:
https://www.reuters.com/fact-check/starbucks-watermelon-mug-predates-israel-hamas-war-2024-01-25
= = =