[SALAH] KPK Bongkar Dana Tapera Digelapkan untuk IKN

Hasil periksa fakta Vendra Panji

Faktanya isi video hanya berisi tentang komentar para politikus terhadap potongan Tapera, serta membahas mengenai laporan dari BPK tentang dana Tapera senilai lebih dari Rp567,4 miliar belum dikembalikan kepada 124.960 peserta yang sudah tidak aktif lagi kepesertaannya .

===========

[KATEGORI]: Konten menyesatkan

===========

[SUMBER]: YOUTUBE https://ghostarchive.org/varchive/OIM_zlNILgI (arsip)

===========

[NARASI]:

KPK & KEJAGUNG GELEDAH KANTOR JKW‼️TERBUKTI DANA TAPERA DI GELAPKAN UNTUK IKN

===========

[PENJELASAN]: 

Beredar sebuah video di Youtube yang membagikan sebuah klaim pada judul jika KPK akhirnya menggeledah kantor Presiden Jokowi dan menemukan bukti jika dana dari Tapera ternyata digunakan untuk pembangunan IKN.

Di Awal video narator menyampaikan mengenai dua triliun dana Tapera tidak jelas penggunaannya, dilanjutkan dengan pernyataan jika dana Tapera yang sudah masuk tersebut disebut-sebut bisa digunakan untuk pembangunan IKN.

Selanjutnya video tersebut menampilkan cuplikan video dari beberapa tokoh politik yang mengomentari tentang pemberlakuan potongan Tapera.

Kemudian di tengah video narator berlanjut membahas ulang sebuah artikel berita dari Tribun yang berjudul, “Dana Tapera Rp567,4 Miliar Belum Dikembalikan kepada 124.960 Peserta, Mengalir ke Mana?”.

Dalam artikel tersebut isinya membahas mengenai laporan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang mengungkapkan jika dana Tapera senilai lebih dari Rp567,4 miliar belum dikembalikan kepada 124.960 peserta yang sudah tidak aktif lagi kepesertaannya dikarenakan berbagai hal, di antaranya sudah pensiun atau bahkan ada yang meninggal dunia.

Hingga akhir video tidak ditemukan informasi fakta yang dapat membuktikan kebenaran klaim pada judul mengenai KPK yang bekerja sama dengan Kejagung menggeledah kantor Presiden Jokowi.

===========

 [REFERENSI] :

https://muria.tribunnews.com/2024/06/04/dana-tapera-rp5674-miliar-belum-dikembalikan-kepada-124960-peserta-mengalir-ke-mana