Hasil periksa fakta Yudho Ardi
Informasi yang menyesatkan, faktanya artikel yang berjudul “Menag minta masyarakat ikhlaskan Dana Haji dipakai Pemerintah untuk IKN” telah diedit, artikel yang asli berjudul “Menag Yaqut Cholil Qoumas Diminta Turun dari Jabatannya, Buntut Ucapan Selamat Lebaran”.
=====
[KATEGORI]: KONTEN YANG DIMANIPULASI
=====
[SUMBER]: TWITTER/X
https://ghostarchive.org/archive/Je8UB
=====
[NARASI]:
Benarkah???
Menteri agama paling dzolim dan paling ga berguna utk umat Islam.Astaghfirullaah..
=====
[PENJELASAN]:
Sebuah akun Twitter/X dengan nama akun “nenggusti” yang mengunggah gambar tangkapan layar dengan narasi Menag minta masyarakat iklaskan Dana Haji dipakai Pemerintah untuk IKN.
Setelah melakukan penelusuran dengan Google lens ditemukan gambar identik artikel milik pikiran Rakyat dengan judul “Menag Yaqut Cholil Qoumas Diminta Turun dari Jabatannya, Buntut Ucapan Selamat Lebaran. Jadi artikel tersebut merupakan hasil rekayasa atau editan dengan cara mengganti judul asli dari artikel milik Pikiran Rakyat.
Dengan demikian gambar tangkapan layar artikel berjudul “Menag minta masyarakat ikhlaskan Dana Haji dipakai Pemerintah untuk IKN” adalah keliru dan masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.
=====
[REFERENSI]:
https://turnbackhoax.id/2022/05/12/salah-menag-minta-masyarakat-iklaskan-dana-haji-dipakai-pemerintah-untuk-ikn/
https://turnbackhoax.id/2024/06/04/salah-gambar-artikel-berjudul-menag-minta-masyarakat-ikhlaskan-dana-haji-dipakai-pemerintah-untuk-ikn/
https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-014408902/menag-yaqut-cholil-qoumas-diminta-turun-dari-jabatannya-buntut-ucapan-selamat-lebaran
