Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah
Faktanya video tersebut merupakan arak-arakan masyarakat Papua saat mengantarkan peti jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe pada 28 Desember 2023.
= = =
Kategori: Konten yang Menyesatkan
= = =
Sumber: Facebook
Arsip Video: https://bit.ly/3QG5EaX
= = =
Narasi:
“Papua Bersatu. Papua takkan damai sampai angka” kemenangannya 01 dikembalikan yg dicuri 02 yg sok jago membela 02 pintu terbuka buat anda. Demi NKRI.”
= = =
Penjelasan:
Beredar sebuah video di Facebook yang diklaim bahwa video tersebut merupakan aksi demo masyarakat Papua karena adanya pencurian suara Calon Presiden nomor urut 1 oleh Calon Presiden nomor urut 2.
Setelah ditelusuri dengan Google Lens ditemukan beberapa sumber yang memberitakan bahwa kejadian tersebut merupakan arak-arakan masyarakat Papua yang mengantarkan jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe. Kemudian penelusuran melalui mesin pencarian YouTube terkait kejadian tersebut, video tersebut identik dengan video yang telah dipublikasi oleh channel YouTube iNews pada 28 Desember 2023. Tidak ada kaitannya dengan hasil Pilpres 2024.
Dengan demikian, video unjuk rasa masyarakat Papua terkait pencurian suara Pilpres adalah tidak benar dengan kategori Konteks yang Salah.
= = =
Referensi:
https://papua.inews.id/berita/jenazah-lukas-enembe-dipikul-ribuan-massa-ke-stakin-sentani/all
https://voi.id/berita/342750/diduga-terprovokasi-iringan-jenazah-lukas-enembe-di-jayapura-ricuh
= = =
